50. Keributan di Pondok Mertua

2121 Words

“Kau seperti angin yang menyapu bersih kenangan kita. Meninggalkan keributan di dalam relung yang ada.” —— Anwar yang masih terkesiap dengan ucapan Aamir tentang Raden dan Anadia tampak gelisah selama pengajian. Masih bertanya-tanya mengenai apa sebenarnya masalah yang menimpa mereka hingga menyebabkan Anadia sampai dipenjara. Ketika acara pengajian telah berakhir, ayah Aliska tersebut langsung menuntut sang ayah untuk diberi penjelasan. “Ba, sekarang acara anakku kan sudah selesai. Mari kita membahas tentang Raden dan Anadia,” pinta Anwar yang seakan tidak sabar mendengar penjelasan dari Kakek Aliska itu. “Mengapa Anadia bisa mengenal Raden?” Aamir menghela napas sejenak kemudian menatap wajah Anwar seksama sambil bersuara. “Mereka pernah menjalin hubungan asmara saat sama-sama be

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD