BAB 1 Radella Mahesa Zeligwind
Radella Mahesa Zeligwind adalah gadis bar-bar,petakilan tidak bisa diam, pintar dalam hal bela diri,hingga ia mengikuti lomba berbagai kegiatan di tingkat nasional maupun internasional dan ia juga menjadi pemenang taekwondo sang juara pemegang sabuk hitam nomer 1 di berbagai lomba yang ia ikuti,ia juga termasuk anak yatim piatu karena sudah tidak punya kedua orang tua lagi karena kedua orang tua nya sudah meninggal dunia akibat tragedi kecelakaan yang menimpa keluarga nya dan dirinya hanya anak tunggal yang di warisi kekayaan Daddy dan mommy nya,hartanya pun tak tanggung-tanggung sangat melimpah hingga tujuh turunan tujuh tanjakan pun tak pernah habis saking kaya nya kedua orang tua nya.
Di pagi hari Radella saat ini berada di dalam kamar nya ia sedang bermalas-malasan karena hari ini adalah hari libur kuliah jadi ia memutuskan untuk mengisi waktu nya menyenangkan diri sendiri membuat kesibukan diri sendiri dengan melakukan hal-hal dari menonton drama Korea dan China dari televisi yang ia tonton berbau hal-hal yang sadis dan menegangkan bikin jantung deg-degan sekaligus mengkhawatirkan.
“Wah gila sih”celetuk nya sambil memakan camilan nya yang ada di tangan nya dan menggeleng-gelengkan kepalanya.
“Itu yang jadi si cewek kenapa diem-diem aja anjir di cekek begitu Wah parah sih” ucap nya greget sendiri.
“Kalau gue jadi si cewek nya udah gue banting tuh cowok,emang dasar banci sejati sih kalau berani nya melawan cewek” gerutu nya sambil terus memasukkan camilan nya ke dalam mulut nya dengan ekspresi kesal sekaligus merasa jantungan di buat nya.
Tak lama kemudian drama yang ia tonton bersambung begitu saja karena ia merasa tak tahan ingin tau kelanjutannya tapi masih nunggu esok hari kan benar-benar menyebalkan bikin dia badmood sekaligus kesal dan penasaran akan kelanjutannya dari film yang ia tonton.
“Huh benar-benar menyebalkan”sambil menghentakkan kaki nya di atas kasur empuk king size nya dengan kencang sambil memukul guling di depan nya dengan perasaan marah sekaligus sewot sendiri,lalu dengan berat hati ia langsung mematikan tv nya.
“Dah lah lebih baik mandi dulu lah habis itu sarapan” gumam nya lalu dengan cepat merapikan kasur nya agar kembali rapi seperti semula karena ia hanya tinggal di mansion besar ini sendirian tidak ada siapa pun yang menemani nya tinggal di mansion nya ini kecuali dengan sahabat terdekatnya lah yang paling suka menemani nya menginap di mansion besar milik nya ini,ia sebenarnya menyewa maid khusus yang membersihkan mansion dan menyiapkan makan setiap pagi sampai menjelang sore baru mereka pulang ke rumah masing-masing karena ia tidak suka keramaian di mansion nya ia lebih suka sunyi dan sepi karena agar ia bebas berekspresi dengan diri nya sendiri tanpa orang lain tau,karena ia juga termasuk seorang introvert tidak suka basa-basi terhadap orang lain yang belum kenal atau belum terlalu kenal dengan nya.
Setelah menyelesaikan ritual mandi nya segera ia memakai baju yang menurut nya cocok ia memakai pakaian Crop top putih di padukan jaket kulit coklat dan bawah memakai celana jens hitam ketat.
Tak lupa memakai make-up yang tipis dan natural yang penting tidak terlalu mencolok dan tidak terlalu tebal dan tetap pas dan sesuai dengan usia nya yang notabene nya anak kuliahan,memakai parfum kesukaan nya yang lembut yaitu vanila yang manis,lalu membuat rambut nya tergerai dengan indah bergelombang dan memakai anting berlian yang ia beli dari toko Cartier merek ternama dan yang pasti harga nya bukan kaleng-kaleng, setelah selesai berdandan ia mencoba berputar di cermin besar di depan nya dan bergumam,”perfect”.
“Krucukk” “krukkk” “yaampun perut gue sudah berdemo minta di kasih makan,baiklah saat nya turun”
Sampai di lantai bawah ada makanan siap sudah tersaji di depan mata dengan sangat menggiurkan untuk di cicipi oleh lidah yang ada di mulut nya, segera ia duduk di meja makan dengan mata berbinar-binar terlihat sangat lucu jika ada lawan jenis yang memandang nya pasti langsung terpikat karena selain cantik ia juga sangat menggemaskan.
Terlihat di meja makan sudah ada waffle,cup cake yang terlihat lembut dengan stroberi di atas nya,dan ada juga roti burger,pizza resep khas Italia dan untuk minuman nya ia menyuruh maid menyediakan s**u putih dan juga air putih tidak ada minuman lain kalau khusus pagi hari kecuali kalau makan siang harus tersedia jus jeruk atau apalah sejenis jus yang penting jus dan juga air putih harus selalu di sediakan demi kesehatan tentu nya.
Tak lama ia menyantap seluruh makanan yang ada di meja dengan hanya dalam hitungan 5 menit makanan sudah pindah ke dalam perut nya yang mungil ini.
“Ya ampun kenyang sekali,tapi gue heran kenapa nggak terlihat gendut ya padahal mah makanan gue banyak mungkin karena nggak pernah makan pakai nasi kali ya,makanya krempeng kayak gini”ucap nya sambil bersendawa panjang karena efek kekenyangan sedangkan maid yang sedang membersihkan lantai mengulum senyum dan menggeleng-gelengkan kepalanya karena melihat tingkah majikan nya yang terbilang unik tidak ada jaim-jaim nya sebagai seorang wanita.
Setelah itu ia berangkat karena hari ini ia memutuskan untuk berjalan-jalan menghirup udara segar di luar sana biar tidak boring.
“Ouh iya gue panggil Naura aja deh buat temenin gue jalan-jalan hari ini”gumam nya sambil berjalan menuju pintu keluar mansion dan sekarang ini ia sudah duduk berada di taman mansion nya dan mencoba memanggil lewat WA teman nya itu.
Dering pertama panggilan tidak terjawab “CK apa ia masih ngorok tuh orang padahal ini udah jam 9 pagi gila” ia berdecak sambil melirik jam tangan yang ada di pergelangan tangan nya yang menunjukkan pukul 9 pagi yang menurut nya sudah siang.
Dering kedua pun langsung di angkat dengan hanya”Hmmm siapa?” suara gumaman saja yang terdengar di seberang sana.
“Hmm siapa hm siapa ini sudah siang gila dan Lo belum bangun malah berlagak amnesia lagi”omel nya kepada sahabat nya yang sudah seperti kereta ia kalau berbicara.
“What Lo nelpon gue jam segini ngapain ogeb ini hari libur cuyy nggak ada kuliah juga dah lah gue mau malas-malasan aja soal nya gue lagi mager”ucap nya setengah mata nya yang mulai terpejam kembali karena masih mengantuk menurut nya.
“Heh ini sudah siang Oneng Lo nggak lihat jam apa lagian gue mau ajak Lo jalan-jalan biar gue nggak boring sendirian ini”cerocos nya yang tidak berhenti bicara.
“Jalan-jalan kemana?”gumam Naura lirih di seberang sana dengan mata yang masih betah terpejam erat enggan untuk terbuka.
“Ya kemana aja kek yang penting nggak bikin gue boring ayolah Nau Lo kan sahabat gue yang paling baik sedunia Lo mau kan kan kan kan”ucap nya dengan nada membujuk sahabat nya.
“Gue tunggu Lo di perpustakaan kota yang gue share location tempat nya nanti jangan lama-lama kalau Lo nggak mau gue akan ganti sahabat,gue akan tukar tambah wkwkwkwkk” ucap nya santai sambil terkikik geli di seberang sana.
Sedangkan Naura mata yang tadi masih terpejam erat seketika langsung mendelik mendengar nya ketika ia mendengar kata tukar tambah emang nya ia barang yang bisa di tukar-tukar pikir nya.
“Wah RADELLAA SAHABAT LAKNAT LO YAAA”Teriak nya membahana di kuping nya radella segera ia menjauhkan ponsel nya jauh dari telinga dan menghidupkan lound speaker saja agar lebih aman buat telinga nya agar tidak menjadi Bolot nanti nya,masa iya sudah cantik-cantik begini jadi Bolot kan nggak lucu juga pikir nya.
“Cepat gue tunggu nanti kita ketemu di sana Naura Mawardi Atmaja”ucap nya dengan menekan kan kata nama panjang sahabat nya,setelah itu ia matikan telpon nya dengan sekali sentuh “klik beres deh” gumam nya terkekeh santai.
BERSAMBUNG
Selamat membaca
Hai guys salam kenal dengan Author dan semoga betah baca novel karya dari Author sendiri wkwkwkk jangan lupa untuk komen agar Author bisa mengenal kalian para pembaca novel nya Author dan jangan lupa masukkan buku ini di pustaka kalian masing-masing ya agar kalian tidak ketinggalan update terbaru cerita nya oke dan juga follow akun nya Author,dan semoga yang sedang membaca novel dari Author Rezeki nya bertambah dan bahagia selalu,see you guys dan sekali lagi selamat membaca and happy reading bagi yang sedang membaca.