bab satu

447 Words
Nazela dan Bella sedang menuju perpustakaan karena ada tugas penting dari pak daren guru sejarah, nazela mulai mencari buku prasejarah zaman kerajaan Majapahit, sudah berkeliling belom juga menemukan bukunya. ternyata bukunya di rak agak tinggi dari mereka nazela mencoba untuk mengambil tapi tangan tak sampai. devano langsung menyambar buku prasejarah itu kebetulan mereka selokal bersama devano tak peduli dengan nazela yang dari tadi duluan menemukan buku prasejarah itu. nazela tak Terima langsung menarik baju devano dari belakang sehingga langkah devano terhenti. '' oi buku ini aku yang nemukan dulu daripada elo balikin kegue, nazela berkacak pinggang dengan raut muka yang galak... " eh gadis i***t, gue yang dapat duluan salah elo sendiri karena pendek, Jawab devano cuek.. "eh bangke, lo yang sok ketinggian enak saja elo bilang gue pendek, sini bukunya gue mau belajar. nazela merebut kembali buku itu hingga terjadi lah tarik menarik. " naz, mending lo ga usah ribut sama lihat tu semua orang perhatikan elo, apa elo ga enak sama mereka yang lagi membaca buku? bella ikut menimpali yang dari tadi cuma melongo melihat sahabat nya ribut.. "stop.. stop, apa apaan ini ribut ribut, kalian pikir ini pasar. mending kalian keluar dari sini cepat, guru penjaga perpustakaan mengusir ketiga makluk yang paling berisik karena baru saja membuat keributan di perpustakaan. " jadi gini saja. kita kerjakan sama sama, kalau kalian ga setuju buku ini saya buang, devano yang dari tadi habis kesabaran. mulai mengancam membuang buku prasejarah itu. "oke.kita kerjakan sama sama, tapi dirumah bella saja gimana? nazela memcoba membujuk devano. " ga masalah, tapi gue yang bawa bukunya lagian gue ga percaya sama sekalian, jawab devano sambil menatap tajam pada bella dan nazela yang mulai ketakutan dengan tatapan tajam devano. "hm ga masalah, nanti gue share lok, rumah bella, tapi gue ga tau nomor w******p elo, devano merebut paksa telpon genggam merek iPhone 15 milik nazela dan menyimpan nomor kontak wa-nya di handphone milik nazela dan memberikan dengan wajah kesal. devano meninggalkan kedua cewek yang lagi kebingungan dengan tingkah sok keren devano. " naz, elo sadar ga sih kalau devano itu ganteng banget kalau dilihat lihat,.. . "eh, jangan bilang lo naksir cowok sok ganteng itu bell, helo sadar lah teman ku. cowok ganteng banyak banget disekolah kita, ada Marvel, ada angga, dan kak guntur kak kelas kita ngapain lo ngejar dia, " iya sih naz, tapi dia ganteng nya mirip Lee. in hoo naz, Hu hu hu opa, "sudahi mimpimu bella, sekarang udah ganti mata pelajaran, hanya tinggal sisa satu menit untuk bel masuk, ayo masuk kelas. bella masih membayangkan wajah ganteng devano meskipun devano terlihat kaku tapi cukup membuat hati bella meleleh, nazela hanya geleng kepala melihat bella yang lagi menghalu.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD