aku baru terbangun jam 6:20wib, aku buru buru mandi karena hampir telat kesekolah butuh waktu 15 menit untuk bersiap siap untuk pergi ke sekolah, jarak rumah dari sekolah ku cukup jauh kira kira 1 kilo meter dari rumahku. aku hanya mengendarai sepeda andalanku yang selalu setia menemaniku kesekolah.
aku hampir telat dua menit sebelum gerbang sekolah ditutup, beruntung aku tidak terlambat hanya sisa waktu dua menit yang membuat ku selamat dari kemarahan satpam kiler. aku memakirkan sepedaku. aku melihat ada seseorang cewek cantik berhijab memakai kacamata polos yang sedang memakirkan Sepedanya. jamtungku berdetak kencang, hatiku ikut menjerit meminta untuk kenalan. namun ku masih bisa menahan imegku agar ga ketauan kalau aku jatuh cinta.
aku pura pura tak melihatnya dan aku pun tak menyadari malah bertabrakan sama cewek cantik yang barusan datang tiba-tiba entah dari mana. mungkin lagi buru buru juga hingga aku tak menydari keberadaan nya.
"duh sakit tau, kalau jalan pake mata dong ".sindir cewek cantik bermata biru. yang memakai lensa kontak yang sedang tren sekarang.
" hey lu jangan salahin gue dong, lagian ku ga sengaja, gue juga buru buru tau. aku balik sindir cewek bule jadi jadian yang dari tadi melotot ku. aku pun pergi dengan cuek agar tak melanjutkan pertengkaran yang ga jelas.
ibu anita sudah mengambil absen masing-masing murid murid yang hadir tak ada yang absen semua lengkap. ibu anita memulai pelajaran bahasa Indonesia. menjelaskan tentang arti drama yang menceritakan tentang kisah seorang anak yang terlantar yang ditinggalkan orang tuanya. dia hidup sebatang kara tapi mampu bangkit dari penderitaannya.
dua jam berlau bel berbunyi pertanda istirahat. semua murid murid dari berbagai jurusan berhamburan kekantin. tapi aku kekanti karena terlalu ramai ku pilih makan diluar sekolah. kali kedua aku ketemu cewe berhijab berkacamata itu, dia sedang asik bercanda sama temen nya. aku tak hiraukan karena aku merasa mungkin aku ga harus mudah jatuh cinta.
warung bakso ibu mila ramai dikunjungi mulai dari cewe ataupun cowok dari berbagai kalangan baik murid sekolah ku maupun orang yang beralu lalang yang singgah. aku melihat sekitar ku eh malah melihat cewek jutek yang kutabrak pagi tadi. aku pun mengalihkan pandanganku kearah lain.
jam pulang sekolah aku menuju toko buku ada yang hendak kucari. tak ada angin tak ad hujan ku malah ketemu cewek yang kupuja itu yang asik membaca buku berjudul love in paris yang cukup populer saat ini. dari kejauhan aku mencoba untuk menatap nya sambil pura pura memilih buku.
selesai memilih buku yang kucari dari sekian lama aku memilih untuk mengendarai sepedaku, aku terus bekayal betapa cantiknya sang pujaan hatiku yang membuat ku hanyut dalam ayal ku. hati ku sangat senang walaupun cuma hayalan tingkat tinggi.