putri anzelina adalah seorang murid SMAN1bogor Jawa Barat. hari ini adalah hari pertama masuk sekolah, vanelsya baru saja lulus dari SMP N 1bogor Jawa Barat. bisa dibilang vanelsya murid teladan dan terpintar di bogor. selain itu dia juga cantik, baik pada semua orang. vanelsya juga anak pengusaha kaya raya yang mana sahamnya terbanyak di perusahaan PT adiguna kuasa dan PT bina karya yang merupakan dua PT terbesar di bogor.
awal sekolah yang manis dimana ketemu temen baru dan mungkin ada cinta juga yang baru, hehe,,. vanelsya udah kenal semua siswa siswi dikeklasnya kecuali yang satu ini namanya guntur dika putra. diam pendiam tak banyak bicara bahkan vanelsya ga berani asal ganggu saja.
guntur asik melukis gambar kartun Jepang yaitu Itachi Uchiha yang merupakan tokoh fiksi naruto yang dikagumi karena Rinnegan ya. selain melukis guntur bisa melihat sesuatu yang akan terjadi atau dikenal dengan sebutan indigo.
vanelsya melirik kearah guntur yang sedang asik menulis catatan pelajaran nya. dia tau kalau vanelsya meliriknya namun tak peduli tak tertarik baginya untuk menggoda primadona. guntur tiba-tiba iya melihat ada seseorang yang akan ganggu vanelsya dalam penglihatan indigonya. namun Guntur ga berani mengatakan hal yang tak masuk akal itu memilih diam saja.
ternyata benar ada dua orang siswa yang mau ganggu vanelsya. kedua murid nakal itu memaksa minta nomor WA nya vanelsya ga mau tapi ap boleh buat mereka merebut handphone vanelsya hingga vanelsya menangis. guntur pun membantu menendang kedua murid nakal hingga akhir tersungkur. guntur mampu membaca gerakan lawanya hingga mudah ditumbangkannya sehingga keduanya lari terbirit-birit. ni handphone mu guntur pun kembali ketempat duduknya pura pura ga tau apa yang terjadi. hati vanelsya mulai tersentuh tapi guntur malah ga respon cuek dan dingin.
waktu bel istirahat berbunyi guntur pergi menuju kantin,, gun berhenti ada seseorang yang memanggilnya ternyata dohan teman nya guntur waktu kecil. mereka selalu bersama dan bagaikan kakak adik, banyak yang bilang mereka saudara tapi tidak sama sekali