prolog

105 Words
Seorang gadis tampak berdiri dibalik jendela yang tertupi sebuah tirai tipis. Matanya memandang ke arah luar mansionnya. Memandang penuh akan sarat rindu yang berpadu dengan kebencian.Gadis dengan kecantikan yang tiada tara. Parasnya yang cantik mampu membuat semua pria bertekuk lutut pada pesonanya. Gadis itu adalah Slidia Chaster.   Sedangkan disisi yang lain seorang pria tengah menyiksa korbannya di sebuah ruangan yang remang - remang dengan sedikit pencahayaan dari sebuah lampu bohlam kecil. Tapi pria itu tidak menghentikan penyiksaannya meskipun korbannya telah merintih kesakitan. Baginya, teriakan korbannya adalah musik pengiring tidur yang sangat merdu bahkan melebihi instrumental lullaby. Pria itu adalah Maxime Collmiler.   Apa yang diinginkan takdir dari mereka?
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD