Chapter 2

829 Words
Han Yu Xia pergi ke Hutan Salju Malam bersama Shadow dan 2 pelayan yang selalu di sampingnya. Yu Er gadis ini memiliki tubuh yang agak tinggi tubuh yang agak kurusan memakai hanfu bewarna biru muda sedangkan Yu Shi gadis ini memiliki tubuh yang agak pendek dan memiliki pipi seperti bakpao memakai hanfu bewarna hijau muda. Mereka berdua kira-kira berusia 16 sampai 17 tahun. Namun, kultivasi mereka melebihi pembudidaya pada umumnya. Perjalanan mereka hanya kurang dari beberapa menit dan mereka sudah sampai di depan gerbang masuk Sekte Yueguangzu. Han Yuxia hanya perlu mengibaskan lengan bajunya untuk membuka gerbang tersebut dan membuat orang-orang yang melihatnya menganga. Tapi siapa yang tidak mengetahui wanita atau lebih tepatnya gadis tersebut dengan penampilan yang anggun mendominasi rambut putih perak dan mata biru yang membuat orang yang menatapnya menggigil ketakutan juga topeng perak yang menutupi wajahnya membuat dirinya semakin misterius. Kabar cepat menyebar membuat tetua sekte berhamburan keluar karena mendengar seorang wanita memasuki Sekte Yueguangzu. "Salam hormat Putri," sapa salah satu tetua sambil membungkukan badannya 45° dan diikuti oleh yang lainnya. "Um." Han Yuxia mengangguk. Seorang tetua lainnya bertanya kepada Han Yuxia "Ada keperluan apa Putri Kegelapan datang secara pribadi ke sekte kami?" "Dimana Tetua Lao?" Tanya Han Yuxia. "Ada keperluan apa seorang Putri Kegelapan mencari saya?" Tanya tetua yang memiliki rambut dan jenggot bewarna putih. "Xiaojie ingin bicara empat mata dengan Tetua Lao apakah bisa?" Tanya Yu Er sopan karena mengetahui bahwa Tetua Lao adalah shifu dari Ye Meili yang merupakan ibu nonanya. "Baiklah, mari lewat sini," jawab Tetua Lao. Han Yuxia dan pelayannya mengikuti Tetua Lao kedalam sebuah ruangan. Di dalam ruangan suhu tiba-tiba membeku setelah Han Yuxia duduk. Han Yu Xia duduk sambil meminum teh yang disiapkan oleh Yu Shi. Karena penasaran Tetua Lao bertanya kepada Han Yuxia, "bisakah putri memberitahu maksud kedatangan putri kesini?" dengan sopan karena dia tau siapa gadis yang sedang dihadapannya ini. Gadis yang memimpin pembunuh bayaran Moon of Darkness dan pemilik Istana Hantu tersebut dengan kekuatan yang sangat misterius yang dikabarkan kekuatannya setara dengan dewa-dewi. Han YuXia menghela nafas dan kemudian membuka mulutnya, "Apakah anda tau tentang Han Yuzhu?" Tetua Lao terkejut dengan pertanyaan yang diberikan oleh Han Yuxia "Bagaimana bisa putri tau tentang Zhu'er?" bukannya menjawab Tetua Lao bertanya kepada Han Yuxia. "Hanya mendengar saja" Han Yu Xia tenang "Lalu dimana dia?" "Zhu'er sedang berlatih dengan para siswa lainnya. Apakah Zhu'er telah menyinggung putri?" Tetua Lao penasaran tentang hal itu. Bagaimana Putri Kegelapan mengetahui Zhu'er dan bagaimana biasa Zhu'er menyinggung putri? Semakin memikirkannya Tetua Lao semakin pusing lalu dia memerintahkan orang untuk menjemput Zhu'er dan menanyakan kapan Zhu'er telah berani menyinggung seseorang dengan kekuatan besar. "Zhu'er menyapa tetua." Zhu'er memperhatikan sekitarnya dan menemukan seorang wanita atau lebih tepatnya gadis yang sedang duduk dihadapannya sambil mengesap teh. "Ada apa grandshifu memanggil Zhu'er?" Tanya Han Yuzhu sebab dia sendiri bingung kenapa grandshifu memanggilnya. Tetua Lao menghela napas sebelum berbicara, "Wanita tersebut adalah Putri Kegelapan." Tetua Lao yang mengerti tatapan yang menyiratkan pertanyaan siapa yang berada di depannya ini. Han Yuzhu secara otomatis terkejut setelah mendengar bahwa orang yang tampak anggun dan dingin tersebut adalah Putri Kegelapan Yu yang paling ditakuti. Han Yuzhu membungkuk hormat dan sopan menyapa Han Yuxia. "Saya menyapa Putri Kegelapan Yu." setelah mendengar Han Yuzhu menyapa dirinya, Han Yuxia menjawabnya dengan sangat ringan dan halus yang memiliki jejak kehangatan namun, tidak dapat dirasakan oleh orang lain kecuali Han Yuzhu "Jangan bicara denganku terlalu formal denganku." lalu mengesap tehnya dan sekali lagi berbicara. "Han Yuzhu maukah kamu ikut dengan putri ini?" Tetua Lao dan Han Yuzhu terkejut dengan ucapan Han Yuxia dan Han Yuzhu pun bertanya kepada Han Yuxia untuk memastikan kebenaran ucapan Putri Kegelapan. "Apakah yang anda katakan benar putri?" Tanya Han Yuzhu ragu. "Putri ini tidak pernah bercanda dengan ucapan yang putri ini keluarkan," jawab Han Yuxia. "Namun, apakah Han Yuzhu memenuhi kualifikasi putri?" Tanya Tetua Lao yang mulai gugup dengan perkataan yang akan diucapkan oleh Putri Kegelapan. "Tentu!" Lalu Han Yuxia mendekat kearah Han Yuzhu dan memeluknya penuh kasih sayang. Mendapat perlakuan seperti itu Han Yuzhu diam membeku dan linglung karena perlakuan Putri Kegelapan. "Zhu'er maukah kamu mengikuti ku?" Tanya Han Yuxia setelah melepaskan pelukannya. Han Yuzhu yang sempat linglung pun tersadarkan dan secara tidak sadar mengangguk setuju dengan ajakan Han Yuxia. Setelah Han Yuzhu menerima ajakannya dia pun memanggil Yu Er dan Yu Shi untuk mengemas barang-barang milik Han Yuzhu. "Putri kami sudah selesai mengemas barang-barang tuan muda," ucap Yu Er. Han Yuxia pun mengangguk dan berkata kepada Tetua Lao "Anda tidak perlu khawatir tentang keselamatan Zhu'er." Tetua Lao pun yang sudah sangat penasaran bertanya kepada Han Yuxia "Putri sebenarnya Zhu'er ada seorang pangeran. Apakah putri sudah mengetahuinya? Juga Zhu'er memiliki kakak kembar dan berhubungan darah dengan pangeran Han Yuzhen dan putri Han Yuxia." Han Yuxia secara alami paham dengan perkataan Tetua Lao yang masih ragu untuk menyerahkan Han Yuzhu kepadanya "Tetua Lao anda tidak perlu khwatir seperti itu putri ini sudah tahu akan hal itu jadi tenang saja." Perkataan Han Yuxia membuat Tetua Lao sedikit lebih tenang dan membiarkan Han Yuzhu untuk mengikuti Han Yuxia.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD