Usai mengalami makan siang yang menyenangkan bersama Travis. Pamela memutuskan untuk menghubungi Dei lebih dahulu. Dia berpikir barangkali Dei dalam kondisi sibuk sehingga tidak bisa menghubungi dirinya terlebih dahulu. Memang Pamela tidak bisa mengharapkan Dei yang selalu memulai segalanya. Sayangnya, usaha Pamela hanya dijawab oleh mesin penerima panggilan. "Apa yang terjadi pada Dei, mengapa dia tidak mengangkat teleponku? " tanya Pamela sambil memandang teleponnya. "Baiklah, sepulang kerja aku akan mendatangi dirinya, " tekad Pamela."Dan aku akan memberikan tendangan pada bokongnya. " Bagi Pamela ini sudah tidak bisa dibiarkan lagi. Menghilangnya kabar Dei sungguh menyebalkan baginya. Apa lagi ini hari pertama setelah mereka bertunangan. "Sudahlah, aku harus menger

