JANGAN INGAT HAL YANG MENYAKITKAN

1195 Kata

“Kenapa berhenti disini Mas?” Ina bingung saat Anka memarkir mobilnya tanpa memberitahu dia alasannya. “Iseng, turun sini yok, sebentar saja. Sekali-sekali tak apa kan?” “Enggak apa-apa, aku malah suka.” balas Ina sambil bersiap membuka seat belt nya “Rasanya sudah satu tahun lebih aku enggak pernah keluar malam, selain sama bang Reyhan pas baru pulang liburan.” “Selebihnya aku ya di rumah, kasihan suami pulang kerja cape kala yg mah aku ajak keluar.” “Ternyata pulang kerja cape dia malah cari keringat sama p3lacur,” desis Ina, ada marah dan jijik mengingat perselingkuhan Dhaffa setiap pulang kerja. “Please jangan ingat hal yang menyakitkan, ayok turun,” ajak Anka. Dia parkir di taman kota. Sekadar cari angin malam, sebelum menghirup angin malam kena pajak, seperti rencana pemerinta

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN