
suara handphone di atas meja berdering...
tampak di layar panggil mas mamal suami ku memanggil
halo pa...sahut ku
ma...ntar siang saya akan ke rumah,tolong masak yang enak y karna papa bawa teman mas tatang yang pernah papa ceritakan.dia tugas di kantor papa selama dua minggu dan papa ajak untuk ke rumah makan siang.
baik pa jawab ku.
ok ma...papa kerja dulu yah sampai ketemu di rumah.
iy pa...ni biar mama belanja n siapin tuk makan siang nanti.
ok mama tercinta balas suami ku seeikit merayu n sekaliam mengakhiri telpon.
huh....kesah ku kesal ada jha papa mau ajak teman mendadak batal dah mau ke salon memanjakan diri umpat ku dalam hati.
tepat jam 1 terdengar suara mobil dan saya membuka kan pintu dan tampak dari mobil turun seorang pria paruh baya dan menuju belakang mobil kemudian menurun kan koper di susul suami saya yang ikut membantu membawakan tas hitam yang sedang sembari memegang sebuah laptop.
gmna ma da siap masak nya tegur suami ku sambil menuju masuk kerumah dan berkata ini ma teman papa mas tatang ucap nya di susul mas tatang di belakang yang tersenyum sembari menyapa...selamat siang bu anggun dan menyalam saya.
siang pak dan silahkan masuk jawab ku berusaha seramah mungkin untuk menunjukkan kesan baik dan menghargai selaku teman suami ku.
ohhh iy bu anggun...makasi
kata nya sembari membuka sepatu.
kemudian ikut masuk dan duduk di sofa.
saya ke dapur dan menyiapkan minuman dingin dan menyajikan di atas meja.tampak mas tatang memandang saya sangat tajam sambil senyum dan tetiba ada perasaan risih akan pandangan dan senyum nya.saat itu saya baru menyadari bahwasanya saya memakai baju yang kerah na agak sedikit longgar dan saat menunduk menyajikan minuman dan cemilan setidak nya hal itu akan menampakkan sedikit p******a saya.ada rasa marah akan tatapan nya yang gak beemoral tersebut di iringi senyuman yang menampakkan mesum.saya meliriknke suami dan tampak suami saya lagi mengetik dan tampak membalas chat Wa.
kemudian saya persilahkan teman suami saya untuk minum
silah kan pak di minum ucap ku sembari melihat ke arah pak tatang dan tampak dia masih asik terus memandang dan saat ini dia memandang ke arah kaki saya yang mana saya mengenakan rok sepanjang lutut.
ohh iy bu makasi...ucap nya namun dengan tatapan yang menyiratkan sesuatu dan itu membuat kesan pertama saya terhadap nya sangat buruk.
kemudian suami saya berkata silahkan mas tatang di minum dulu biar agak seger sebelum kita makan siang ucap sang suami namun matanya masih fokus ke handphone.
kemudian berkata bentar ya mas tatang ini masih balas chat dari kantor menanyakan perihal rapat untuk besok.
ahh gak papa kok pak mamal si lanjut aja jawab nya,namun tatapan nya tetap memandang ku yang duduk di depan nya sembari berujar wah...nyaman benar tunggal di lokasi sini ya bu masih seger yang mana pepohonan nya di tata asri sepanjang jalan dan taman rumah ini juga sangat menarik ucapnya kemudian namun tatapan nya seakan menjadi memperhatikan saya dari kaki hingga ke muka danmasih dengan senyuman m***m nya yang lagi lagi membikin gerah.
biasa aja kok pak jawab ku seadanya sambil berusaha senyum ramah.
sebentar y pak tatang saya telpon ke kantor dulu kata suami sambil berjalan menjauh ke arah depan rumah.
kemudian terdengar suara sruuuppp
dan perkataan suegarrr minum nya ne bu anggun langsung menghilangkan lelah dan capek kata nya...
silahkan pak klo kurang ne masih ada kata ku sembari menuang kembali minuman ke gelas nya dan tampak dia berusaha untuk melihat kearah saya saat menuang kan air dingin dan hal ini lagi membuat kesal bertambah.
minumnya segar dan pemandangan nya asri benar benar sempurna bertempat tinggal di sini y bu anggun kata pak tatang namun masih dengan tatapan m***m yang membuat jengah.
ah air dingin biasa aja kok pak balas ku sambil tersenyum tuk hilangkan rasa kesal akan tatapan nya.
itu kan perasaan ibu aja yang biasa
tapi bagi saya air dingin ini menyejukkan dan mendamaikan di hati ucap nya sambil sedikit menyanjung.
iy pak makasi
kata ku seadanya hanya tuk membalas perkataan nya.
hening sesaat,,kemudian suami datang dan berkata ma ayo siapin masakan nya da lapar mi benerkan mas tatang suami ku berkata sambil mengajak pak tatang untuk pindah duduk ke ruang tengah meja makan.
ne mas tatang istri ku jago masak lo koki handal la pokok nya puji suami ku yang buat wajah ku bersemu merah sembari menata hidangan.
papa ada aja ntar gak enak kan pak tatang nya kecewa ujar ku.
namun di luar dugaan pak tatang malah memuji di depan suami sambil tertawa berkata dari nama koki nya aja saya uda yakin pasti lezat dan mengangenkan masakan bu anggun pak mamal sesuai dengan nama ibu anggun pasti masakan nya seanggun nama dan orang nya.lanjut pak tatang dengan tatapan penuh arti.
namun di balas suami dengan berkata bener mas tatang memang mengangenkan maka nya saya selalu aja makan di rumah karna mengangen kan masakan istri ku dan selalu terbayang akan masakan nya.kembali mereka berdua tertawa.
papa memuji nya berlebih deh ucap ku lagi

