bc

Menanti Sunset di Akhir Senja

book_age18+
0
IKUTI
1K
BACA
coming of age
like
intro-logo
Uraian

Cinta bukan bearti harus memiliki, tapi rela melepaskan cinta demi kebahagiaan sang kekasih, ya itu lah yg dilakukan raisya pratiwi.dia mengambil keputusan walaupun tiada orang yang memihaknya.

Berulang kali bram mengajak nya untuk lari dari pernikahan yang sudah beberapa hari lagi, pernikahan yang membuat dia kehilangan orang orang yang dicintainya

" ayoklah rai,kita kawin lari karna aku tak sanggup melihatmu bersanding dengan pria lain"ajak bram dengan penuh kelembutan "

akan tetapi raisya terus saja menolaknya.itu keputusan raisya yang buat kehidupannya penuh dengan penyesalan tiada akhir hingga membuat dirinya harus menanti seseorang yang akan hadir dihidupnya dan membuat hidupnya berwarna lagi

chap-preview
Pratinjau gratis
episode.1 mabuk cinta
"kamu yang semangat ya,jangan menyerah" semua teman - teman memeluk aku. Namun aku tidak bisa mengungkapkan apa yang kurasa saat ini,aku bingung harus bagaimana.pada hal saat ini aku tahu bahwa aku tidak lulus SMP karna identitas ku yang tidak sesuai.sejujurnya pada saat ini aku sangat sedih tapi aku tidak bisa bersuara,seakan bibir ku dilem pakek perekat. "ya allah, kenapa aku gagal seperti ini",batin ku sungguh tak percaya kejadian hari ini. Hingga melangkah pun tak terasa lagi,bahkan tak terasa panas atau dingin. "hufffffssa... lelah batin ku,lelah semuanya hingga aku terduduk diam termenung mengarah ke teman teman yang sedang meraya kan kelulusan mereka dibawah pohon beringin besar didepan pagar sekolah. ya aku sekarang bagaikan telur pecah sebelum menetas apa lagi yang tidak lulus hanya aku seorang,aku merasa gagal banget. Beberapa saat kemudian ikbal datang dan berdiri disampingku lalu menepuk bahuku. Rei,,, Aku pun terkejut" haaaaaa...anak kucinggg lompat,ikbal... teriakku dengan suara keras. ikbal tertawa sambil berlari. aku pun mengejarnya rasa nya ingin ku terkam dia mentah mentah. Dialah Muhammad ikbal,namun kami memanggilnya dengan sebutan ikbal saja.dia orang yang selalu ada didekatku dikala sedih atau senang, dia anak yang rendah hati,suka menolong dan juga menabung tentu nya.aku mengenalnya dikelas 8.aku tidak menduga jika aku sekarang bisa bersahabat dengan nya walaupun persahabatan kami dimulai dari penolakan ku terhadal cintanya bulan lalu. Aku merasa tidak sebanding dengan dia,dia anak seorang pengusaha sawit mana mungkin bisa berhubungan dengan ku yang hanya seorang anak petani,hmmmm... tidak mungkin. ikbal yang berperawakan keturunan arab,tinggi dan postur tubuh yang sangat bagus untuk seusia nya.walaupun aku tak kalah menariknya dengan dia, tapi aku tetap tidak bisa menerima nya tuk berhubungan denganku kecuali hanya sebatas bersahabat. kurasa dia mengerti dengan apa yang aku ucapkan padanya saat dia menembakku.buktinya sekarang kami bisa bersahabat walaupun banyak yang menyindir persahabatan kami. "Ampun,ampun reiiì..,pinta ikbal.aku pun brrhenti mengejarnya dan mengajaknya duduk."bal, sini duduk dengan ku"sambil trrsenyum kuarah kan jari ku ke bangku yang ada di bawah pohon besar.ikbal pun membalas ku dengan senyuman sambil berlari kecil ke arah ku dan langsung duduk didekatku. "Rei, kamu ini cowok apa cewek sih?! tenaga mu itu kayak tenaga cowok bahkan hampir sama dengan banteng kalo kamu lagi marah.gg lucu kan kalo kamu aku panggil dengan abang banteng,Hahahhha.... gurau ikbal sambil tertawa lepas. "Biarin aja, biar kamu takut sama aku.Hahahhaa...."balas ku dengan ikut tertawa juga walaupun tidak bisa sepenuhnya tertawa riang karna ada luka yang aku tutup disana. "Rei, maafkan aku ya yang tidak bisa membantu mu untuk lulus.Sudah lah bal, mungkin udah begini jalan nya untukku,aku gak apa apa kok, lagian kamu gak salah kali,yang salah kan data ku bkan kamu"balas ku dengan tersenyum yang pahit kalo menurut ku sih gitu. "Ya sudah lah, ayo pulang bareng aku.aku tidak akan membiarkan kamu pulang sendirian hari ini.please jangan tolak ajak ku untuk hari ini"sambil melipatkan tangan kedepan d**a dengan agak membungkuk dan mata tertutup. "ih kamu ini buat aku malu aja,ntar kirain orang kamu nembak aku lagi"ucapku mengambil tas sambil berdiri. ya udah ayo,tapi jangan singgah lagi dirumah ku, aku malas menemank kamu duduk kayak patung dirumah. ya emang begitu lah si ikbal kalau udah datang kerumah, dia hanya bisa senyum sambil bengong bengong gtu lihat foto foto ku yang brtjejeran didinding ruang tamu. "iya, iya .. aku bakalan pulang langsung deh yang penting kamu selamat sampai dirumah biar hati aku ini tenang rei"jawab ikbal sambil menggaruk kepala nya padahal tidak gatal.dan kami pun jalan menuju parkiran dan langsung bergegas pulang. Setelah lulus aku langsung mendaftar di SMA negeri 01 dikota kelahiran ku surabaya.teman teman ku yang sealumni dengan ku juga banyak yang sekolah disini,dan karna aku agak terlambat dan nilai ku juga tinggi ,akhir nya aku mendaftar tidak pakai tes lagi. setelah semua berkas sudah di lengkapi,aku pun langsung di antar ke kelas oleh salah satu guru TU yang ada."mari,bapak antar kamu ke kelas"tawar pak TU sambil menarik bibir nya ke sudut yang menampak gigi ginsulnya dengan ramah. aku pun hanya mengangguk smbil trsnyum tapi kalem,aku kalem bukan kalem malu maluin ya, tapi kan harus gitu nama nya juga anak baru.hehhehe.... balek lagi ke cerita nya ya guys.. Dari arah kelas lantai 2 turun seorang siswa,kemungkinan dia kakak kelasku, kami berpapasan ditangga.dan dia menyapa pak TU" pak, anak baru ya pak? tnyak siswa tersebut sambil melirik ke arah ku sambil tersenyum kecil,"iya, tapi jangan kamu ganggu ya. ini bukan kayak sisi yang lain yang bisa kamu gombalin,kamu mau kemana? ini kan baru masuk kenapa udah keluar kamu? jawab pak TU sambil menyelidik siswa tersebut. "mau ambil buku pak, tadi pak imam lupa bawa buku paket,jawab siswa tersebut sambil menunjuk ke arah kantor."oh, yaudah kalo gitu, kamu ambil lah tapi mata mu jangan melirik terus entar ketabrak tiang kamu,jawab pak TU yang nama nya pun belum ku tahu sambil geleng geleng kepala.siswa tersrbut hanya tersenyum menahan malu yang ketahuan melirik ku oleh pak Tu sambil berlalu. pak TU menjelas kan kepada ku agar tidak termakan rayuan siswa yang tdi karna siswa tersebut memang suka merayu dan tukang menggombal walau pun dia salah satu murid yang punya nama disini.aku pun bertanya "emang nya dia siapa pak? "nama bagaz,dia murid terpandai disini,dia juga yang mengharumkan nama sekolah kita ini,padahal sekolah kita ini baru berdiri 2 tahun tapi sudah banyak piagam dari berbagai kegiatan.dan yang mendapat kan itu ya si bagas.tapi kamu hati hati ya, seperti nya dari cara dia melirik kamu tadi,kamu bakal jadi sasaran dia"jawab pak TU. tidak lama kemudian sampai lah kami di depan kelas 1 A. dan pak TU pun mengetuk pintu nya sambil mengucap salam"Assalamualaikum buk,ini ada siswa baru,sambil mengenalkan saya pada guru tersebut. "kamu silahkan masuk, dan perkenalkan diri kepada teman teman di sini" "Iya buk, jwab ku sambil tersenyum. aku pu. melanjut kan perkenalan tsb. "Assalamualaikum teman teman,saya baru masuk di sekolah ini, nama saya Reisya shahnaz.nama panggilan saya reisya atau boleh juga Rei aja.semoga teman teman mau berteman dengan saya"ucap ku sambil tersenyum. dan aku pun langsung dipersilahkan duduk dibangku paling depan karna masih kosong setelah guru juga memperkenalka diri nya pada ku. Kelas pun dimulai dengan sangat nyaman,dan akhir nya masuk ke jam istirahat. teng.... teng.... itu bunyi tanda nya waktunya istirahat.dan salah satu teman yang duduk disebelah ku menawar kan untuk jajan ke kantin. "ayo rei, kita ke kantin, laper ni sambil memegang perut nya.ajakan dilla langsung ku iya kan dengan senyum.tiba tiba saat kami berjalan ke arah pintu,kami melihat dipintu berdiri si bagas sambil senyum senyum gak jelas ke arah ku.dilla pun mencolek ku "rei, kayak nya kak bagas suka sama kamu dech, coba kamu lihat tu mata nya ngelihatin kamu terus,dan kami pun tertawa dan saling memandang. "Udah, abai kan aja.. jawab ku sambil melewati kak bagas.setiap hari bagas selalu mencuri pandang tapi tidak berani menghampiri ku mungkin karna malu pda ku. Setelah sekian bulan aku bersekolah di sekolah ini. semua orang termasuk guru guru di sekolah ini selalu menjodohkan aku dengan bagas. padahal aku dan bagas tidak pernah berkenalan langsung.aku cuekin aja,bodoh amat fikir ku. mana mungkin ya kan aku sama bagas bisa sama,aku merasa aku itu gak secantik cewek cewek yang pernah jadi kekasih dia.kekasih dia tu rata rata putih, cantik tinggi dan cerdas.sedang kan aku hitam manis dengan lesung dipipi,berkulit kuning langsat,tinggi 158 dan tidak seberapa cerdas.mana mungkin orang kayak bagas mau sama aku walau pun semenjak sekolah disini dia selalu mencuri pandang ku.tak mungkin lah fikirku.mustahil banget... batiin ku.. dengan team drama yang aku tidak tahu siaapa saja anggota nya. "dill,ayok ke kelas drama yokk.aku pengen banget ikut,ajak ku sambil mngedipkan kedua mata ku. dilla sambil mengangkat b****g nya dari kursi "ayokk,aku juga udah lama pengen gabung.cuman dari kemaren aku gak punya temen yang mau ikutan. lalu kami berlenggang keluar dari kelas dengan bergandengan tangan sambil bernyanyi nyanyi kecil menuju ke kelas drama. Tok,tok,tok.. kami mengetuk pintu nya sambil memberikan salam"Assalamualaikum buk... "Waalaikumsalam jawab bu guru lidya dan teman teman yang udah duluan gabung. kami pun melangkah masuk dan meminta ijin untuk ikut dalam kelas dran ma tersebut. "Buk,masih boleh kami gabung di team nya ibuk? pinta ku dengan lembut dengan senyuman yang mengambang khas ku. "Boleh,, alhamdulillah kalo kalian mau gabung,karena kita kekurangan pesrrta.apa lagi kita mau ada kan pertunjukan untuk 17 agustus nanti,waktu kita pun udah mepet banget.jelas buk lidya dengan perasaan senang. "serius bu,?? sahut kami dengan nada kurang percaya "iya,,nah sekarang kan kalian udah gabung ni,nantik jam 2 kalian kumpul lagi disini,kalian kan belum saling mengenal anggota anggota drama,jadi untuk merekat kan lagi hubngan kalian untuk mencapai hasil yang bagus dalam drama kalian harus membangun chemistri dengan anggota lain.nanti ibu kenal kan kalian pada anggota anggota lain,karna banyak anggota yang tidak hadir sekarang."titah bu lidya. "insyaallah bu, nantik kami datang. "nah, untuk sekarang kalian bubar dulu ya,kan mau masuk jam belajar lagi.jam 2 nanti kita jumpa lagi disini. "Assalamualaikum wr wb.. ,tutup bu lidya "Waalaikumsalam .. ,jawab kami drngan serentak. kami pun bubar dan kembali ke kelas masing masing. teng teng teng... bel pulang sudah bunyi,akhirnya semua siswa dan siswa berhabmburan keluar setelah berdoa dan berpamitan kepada guru kami.suasana disekolah sudah agak sepi hanya tersisa kami anggota drama saja.kami langsung masuk ke kelas drama tapi bu lidya belum ada disana,mungkin beliau pulang dulu karna rumah beliau dekat dari sekolah jadi bisa bolak balik ke sekolah tanpa harus berkendaraan. aku dan lidya duduk sambil bercengkrama kecil.tiba tiba seorang siswa menyelonong masuk ke kelas sambil meracau,ntah apa yang dikeluar kan oleh mulut nya itu.tiba tiba dia memutar kan kepala nya ke arah kami yang duduk di bangku paling belakang. "Eh, ada anak baru ya.. aku hanya membalas nya dengan senyum sambil mengangguk kan kepala.lalu dia mendekati ku dan menyapaku sambil menjulurkan tangan nya dengan senyuman yang merekah " Hai,boleh kenalan?? "boleh,jawabku dengan sumringah dan agak tergagap. "aku bagas,kamu reisya ya? "kok abang tau nama ku? kita kan belum kenalan.tanya ku dengan rasa penasaran sambil melirik dilla. "kamu lupa ya,saat kamu baru masuk sekolah ini kita kan pernah berpapasan di tangga"jawab nya sambil menggaruk kepala nya yang aku yakin tidak gatal itu. "ohh..iya ya.. aku lupa bg.. maaf ya,tadi gak ingat.jelas ku. kami memang pernah berpapasan di tangga waktu itu,mungkin karna aku terlalu cuek jadi tidak terlalu mengigat nya.apa lagi yang ku tahu bagas adalah seorang playboy cap ikan teri.ya lewat gitu aja dech dikepala.setelah perkenalan itu dan kami pun sering bertemu apa lagi peran ku dan peran nya didrama berhubngan dekat,jadi dengan seiring waktu,kami pun semakin dekat.bahkan jika sehari saja tidak bertemu rasa nya ada yang beum lengkap. sebulan sudah kami ikut kelas drama ,dan malam ini kami tampil di lapangan suka rame,jadi kami dari sore bersiap dengan peralatan kami masing masing.tiba tiba bagas datang menghampiri ku kekelas tapi tidak ku hirau kan karena emang akhir akhir ini aku selalu kedatangan bayangan bagas.aku fikir itu bayangan bagas lagi jadi aku mengabaikan nya.ntah kenapa belkangan ini terasa ada yang aneh dan menari nari di fikiran ku. "rei,itu bagas manggil kamu.kata dilla sambil menepuk pundak ku.tapi aku tidak mendengar nya ,aku hanya tersenyum melihat ke arah daun pintu tepat nya ke arah bagas berdiri sekarang. "re,rei,rei... berulang x dilla berteriak dan menepuk bahu ku dan aku pun terkejut dan menoleh ke arah dilla"haaaahh... dilla... kenapa dil?kenapa teriak ?aku dengar kok.. sambil berdiri. "itu liat tu,si bagas.dari tadi dia tu manggil kamu,tapi kamu cuman senyumin dia aja.jelas dilla sambil melangkah keluar kelas untuk menghampiri bagas.lalu kembali dengan tergesa gesa. "ini,surat untuk kamu .. kata nya tolong di balas. dia gak ada waktu tuk ngomong langsung karna dia ada perlombaan katanya.sodor dilla dan aku pun mengambil nya dan bertanya"apa ini dil? surat untuk apa? jawab ku dengan muka keheranan dan polos. "aduh,,,,rei.. udah jelas itu surat cinta lah,apa kamu gak nyium tu surat wangi betul kayak barusan di semprot pakek parfum sebotol"jelas dilla sambil menertawa kan aku yang masing telmi. aku pun membuka dan langsung membacanya,benar apa yang di bilang dilla,ini memang surat cinta.aku pun langsung membaca nya dengan penuh penghayatan. dan iya hatiku tersentuh membaca surat nya bagaikan terbang ke langit yang tinghi rasa nya,aku yang tadi nya bingung sekarang malah senyum senyum sendiri.ntah rasa apa ini yang aku rsa kan saat ini. sungguh aneh rasa nya. Setelah membaca surat nya,aku langsung membalas nya dan meminta tolong pda dilla,agar dia mau mengantarkan surat ini ke bagas.surat yang isi nya tentang perasaan gundah gulana ku saat aku tidak bisa melihat atau bertemu dengan nya.seperti saat ini yang kurasakan,yang ku yakin ini adalah cinta.cinta pertama bagi ku.setelah dilla kembali dilla langsung menyampaikan pesan kepada ku agar aku mau bertemu dengan nya di kelas drama.. tapi aku punya keberanian karena takut jika bagas macam macam dengan ku.tapi rasa itu ku tepis dan bergikir tak mungkin bagas macam macam dengan karna ku yakin dia benar benar tulusan akan perasaan nya.aku pun pergi untuk menemui nya sendirian.disana bagas sudah menunggu ku sambil bersiul siul.setelah melihat ku dia langsung tersenyum malu malu kucing.bukan bagas aja yang bertingkah seperti itu,bahkan aku juga begitu.saat melihat dia rasa nya senang banget. "ehemmmm... emmm... bg.. "iya dek,bagas menjawab dengan senyuman yang sangat aduhai .. "duhhh... bisa mati berdiri aku ini kalo gini batin ku. dan kami pun langsung dduk jrang stngah meter.kami saling diam namun senyum senyum,tidak lama kemudiam.. "dek,kamu..benerrr... terima aku jadi pacar kamu..?? tanya bagas dengan suara yang pelan meyakin kan. "hemmmmmm... emmm iya bg.. jwab ku. setelah itu kami pun hanya terdiam senyum senyum.duhhh.. hnya bisa diam saja,dalam batin ku lama lama kalau gini bisa mereng nij kami.tiba tiba bagas memegang tangan ku sambil berkata "dek,makasih banget ya, kamu udah mau nerima abang jadi pacar kamu,padahal kamu sering mendengar kejelekan abang di luar sana.tapi kamu kenapa kamu mau terima abang dek? aky tersenyum mendengar ucapan nya dan "bang, bukan aku yang nerima kamu jadi pacar aku,tapi hati aku yang terima kamu, karna hati aku yakin dan percaya sama abang.aku pun tidak tahu bang semenjak kapan hati aku nyaman saat ada abang didekat ku.sebelum nya aku tidak pernah merasakan rasa yang indah yang menggetar kan hati ku seperti ini bg,dan tolong jaga kepercayaan yang telah ku beri tuk abang,jangan aneh aneh ya bg ya,sambil menekan kan ucapan ku pada bagas agar tidak main main dengan ucapan nya.dan merasa kan keringat dingin dari tangan nya .. "iya dek, abang janji gak akan macam macam.cuma satu macam doang dek,bolehkan? " apa itu bg?"jawab ku dengan penasaran. "cinta sama adek" kami pun tertawa bahagia. Setelah kami berbincang bincang,kami pun berpisah tuk mempersiapkan acara nanti malam. Setelah magrib kami semua tim drama berkumpul di sekolah dan berangkat bersama sama ke lokasi acara.setibanya di lokasi kami harus menunggu lagi jam tampil kami.hingga jam 21.30 mata ku sungguh tak bisa di ajak kompromi,lelah ku tahan.akhir nya aku tertidur di bahu salah satu anghota tim kami, aku tidak sadar lagi karna sangat mengantuk.setelah beberapa saat ,akhirnya aku mendengar suara bagas membangun kan ku "dek,bangun.tolong buka mata nya dek. "hemmm,,,,ngantuk bg.. pulang yukkk.. jawab ku antara sadar dan enggak. lalu bagas duduk disamping ku dan menarik ku tuk bersandar di bahunya.tapi hery tidak membiar kan bagas mengambil alih tempat ku bersandar,hingga mereka beradu mulut dan ntah berapa kali mereka saling menarik tangan ku yang sedang tertidur. "heri,lepas kan tangan nya!aku pacar nya jadi dia tanggung jawab ku.perintah bagas. "apa? gak salah dengar tu,mana mungkin playboy kayak kamu bisa diterima sama rey.. gak mungkin.lagian dia ini kan anggota tim kita, jadi aku berhak juga melindungi dia".jawab heri. dari kejauhan buk lidya melihat kami dan mendatangi kami "apa apaan kaliam ini?anak orang kalian buat kayak barang di oper oper.dimana otak kalian? ini cewek lho,kok kalian tarik tarik tangan dia,nntik kalau terkilir gimana?marah buk lidya. dan akhirnya aku pun terbangun "kenapa kalian kok ribut?sambil menarik tangan ku kembali dan memperbaiki topi yang sudah mereng. "sayang,kamu masih ngantuk?kalo masih ngantuk kamu bersandar aja dibahu ku.perhatian bagas sangat lah istimewa untukku tapi saat ini tak mungkin aku memilih nanti bisa bisa mereka bertengkar lagi.dan akhir nya aku menolak kedua nya dan mengikuti buk lidya. sambil berjalan buk lidya "rei, kamu beruntung mendapat perhatian dari kedua nya.tapi kamu harus ingat cinta itu tak indah selama nya.nasehat buk lidya. "iya buk.. sambil menggangguk dan berjalan mengikuti buk lidya. kukira bagas dan heri masih duduk,ternyata bagas mengikuti ku dari belakang.lalu tanpa penglihatan buk lidya tangan ku ditarik ke tempat penonton.aku hanya tersenyum dan mengikuti langkahnya. "dek, bentar lagi kita yang tampil. kamu masih sangat ngantuk gak? ini abang punya permen",tanya bagas sambil menjulur kan permen kiss kepada ku. lalu ku ambil peremen nya "gak kok bg, aku udah gak ngantuk lagi.sambil membuka permen nya. Tidak lama kemudian kami pun tampil dengan sangat bagus.penampilan kami luar biasa hingga kami mendapat juara pertama.kami sangat senang.tapi tak ku sangka bagas dan heri menaruh dendam karna ku. Setelah tampil kami langsung pulang dan aku diantar oleh bagas dengan berjalan kaki.padahal aku sudah ditawar kan buk lidya untuk pulang dengan nya.tapi aku tidak mau,karna aku mau pulang diantar oleh bagas.dan bagas pun mengantar kan aku pulang. dijalan kami saling berpegangan tangan,siapa pu yang melihat kami merasa iri.bagas yang dengan jelas mengantakan "abang sayang kamu dek,terserah orang mau mikir apa.yang penting kamu bahagia". aku hanya bisa tersenyum tiba tiba hujan turun seolah dia dengan sengaja menurun kan air nya tuk membuat kami terpisah.aku langsung membuka jaket yang kupakai warna pink,aku sangat menyukai warna pink.dan ku tutupi kepala kami seperti di film film romantis,kami saling memandang.walaupun hujan tangan kami tetap tidak mau berpisah.sampai akhirnya kami sudah berada di depan rumah ku. "rei,panggil bagas. "iya bg,kenapa? jawab ku "kamu gak mau masuk?sambil menunjuk ke rumah ku "haaaa..udah sampai ya bg?tnyaku "ya udah dari tadi,tapi abang rasa nya tidak mau melepaskan tangan adek.abang takut rindu dek,ungkap bagas. aku tersenyum didalam hujan yang masih turun. "adek sayang abang,tapi kita harus pisah dulu.besok kita jumpa lagi disekolah.jawab ku dengan pelan pelan mundur ke belakang dan melambai ke arah bagas. "baiklah dek. masuk lah dek, semoga mimpi indah ya sambil melambai tangan nya ke arah ku. sesampai ku didepan pintu,bibi membuka kan ku pintu dan bertanya " siapa yang antar kamu pulang?dalam hujan gini lagi.cowok ya?cepat masuk nanti masuk angin.perintah bibi. setelah mengganti pakaian,aku sangat merindukan bagas.rasa nya aku ingin memeluk dia didalam tidur ku.hinggaa aku tertidur.

editor-pick
Dreame-Pilihan editor

bc

Dinikahi Karena Dendam

read
233.8K
bc

B̶u̶k̶a̶n̶ Pacar Pura-Pura

read
155.8K
bc

Sentuhan Semalam Sang Mafia

read
188.6K
bc

TERNODA

read
198.7K
bc

Hasrat Meresahkan Pria Dewasa

read
30.4K
bc

Setelah 10 Tahun Berpisah

read
58.9K
bc

My Secret Little Wife

read
132.1K

Pindai untuk mengunduh app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook