31. Dermaga Keabadian

2703 Kata

Andra mungkin bisa membohongi semua orang, tapi, seingin apapun dia merasa baik-baik saja, rasa takut akan dijadikan pelampiasan semata menari-nari di kepalanya. Dari jarak yang tak begitu jauh, Dia memang sengaja menjaga jarak sedemikian rupa, membiarkan Jani berbicara dengan dia yang mungkin tidak akan pernah bisa dia gapai lagi di kemudian hari, di kehidupan ini. Mungkin, di kehidupan ini, Andra yang akan berakhir membahagiakan Jani, menyembuhkan semua luka-lukanya yang belum mengering bahkan masih berdarah-darah hingga sekarang. Namun, dia juga sadar sepenuhnya. Seingin apapun dia menggantikan posisi Panji yang begitu dicintainya, Andra tidak akan mampu. Dia bahkan menyangsikan dirinya sendiri. Bahwa, sampai kapanpun, Panji tidak akan tergantikan di hati perempuan itu. Hingga, lepa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN