5

847 Kata
Sesampainya dirumah alena pun masuk kekamarnya dan menyiapkan perlengkapannya untuk pergi kerumah kakeknya Alena pun membawa beberapa berkas yang ia siapkan dan dimasukkan nya kedalam tas gendong miliknya Setelahnya alena menghampiri kakanya berniat untuk meminta izin padanya "Kak lena izin ya mau ke rumah kakek, lena udah lama belum ke makam mereka"pinta lena "Nggak lena, kaka nggak izinin kamu pergi sekarang,ini tuh udah malem"kata alka Tapi kak lena pengen kesana sekarang"ucap lena "Nggak ada tapi tapian lena, pokoknya kaka ga izinin kamu pergi, kamu boleh pergi esok hari"kata alka "Yaudah deh lena besok pagi aja perginya"ucap lena "Nah gitu dong, udah sana kamu istirahat pasti cape kan"kata alka "Kalo gitu lena kekamar dulu ya kak, good night"ucap alka Setelahnya alena pun pergi ke kamarnya dan menelfon citra sekretarisnya "Halo, kak citra bisa gak sih kalo penerbangannya di mundurin 2 jam gitu soalnya lena gabisa kalo harus pergi jam 7 ke bandara"kata lena "Bisa sih len, cuman nanti kita kalo sampe sana gabisa istirahat dulu, karena waktunya mepet"ucap citra dari balik telfon "Udah gapapa kak,btw ini sekarang ka citra lagi dimana"tanya lena "Aku di rumah kakek kamu len, aku tidur di sini,kamu besok mampir kesini dulu kan sebelum ke bandara?"tanya balik citra "Hia dong kak, baju aku yang buat besok kan ada di situ semua, oh hia aku minta tolong dong kak sampein ke bibi buat nyiapin baju aku"ucap lena "Hia nanti aku sampein deh ke bibi"kata citra Setelah sambungan telefon terputus, alena menidurkan tubuhnya ke kasur miliknya "Aku besok harus bisa mengambil hati ayah agar bisa menerima kontrak,setelahnya aku akan buat perusahaan ayah bergantung kepada aku, seperti selama ini ayah mempermainkan perusahaan milikku"Ucap lena dalam hati Tak lama alena pun terlelap dalam tidurnya karena kantuk yang tiba tiba datang menyerangnya Pagi harinya setelah alena mengerjakan tugas rumahnya, dia pun bergegas pergi kerumah kakeknya sebelum kakanya bangun Tak lupa di dalam taxi alena pun mengirim pesan kepada kakanya untuk meminta izin Setelah sampai di rumah kakeknya alena pun segera masuk dan bersiap untuk mengubah penampilannya "Bibi baju lena udah bibi masukin ke koper kan?"tanya lena "Udah non, udah bibi masukin"jawab bi marni "Udah siap kan len, ayok kita harus buru buru ke bandara"ajak citra "Hia kak,btw penampilan ku udah ga kaya lena biasanya kan?"Tanya lena "Udah len, kamu sekarang menjadi alen bukan lena"jawba citra Ya, semua masalah lena hanya citra dan bibi yang tau, karena mereka yang dari dulu selalu menemani suka duka dalam hidup lena Setelah sampai di bandara,tak lama alena pun memasuki pesawat karena pesawat sudah akan mulai penerbangan Dan tak lama kini alena dan citra pun telah sampai di hotel tempat mereka nginap malam ini "Kak citra kita ketemu klien jam berapa?"tanya alena "Kita ketemu ayah sama ibu kamu jam 1 lena dan sekarang sudah pukul 12"jawab citra "Yaudah bentar kak, lena siapin berkas berkas yang akan lena bawa setelahnya kita pergi menemui ayah dan ibu"ucap lena Tak lama kini alena pun telah sampe di salah satu resto,tempat alena menemui kliennya yaitu orang tuanya "Selamat siang tuan dan nyonya bagaskara"sapa lena ketika sampai di meja mereka "Akhirnya kita bisa bertemu juga nona alen"kata bagas ayah lena "Ya, sebenarnya saya ada pekerjaan tapi demi tuan dan nyonya saya hadir sesuai permintaan anda"ucap lena "Syukurlah nona bisa menyempatkan waktunya buat menemui kita"kata bagas "Ehm kenapa ya nyonya dari tadi ngelihatin saya?ada yang aneh ya dari muka saya?"tanya lena pada sarah ibunya "Saya cuman perhatiin aja, muka kamu mirip dengan putri saya, bahkan nama kamu juga mirip dengannya"jawab sarah "Mungkin anda salah melihatnya, saya alen bukan putri anda"ucap lena "Hia saya tahu nona, bahkan muka nona jauh lebih cantik dari anak saya"kata sarah "Oke,gimana kalo kita mulai saja meetingnya tuan dan nyonya bagaskara"ucap lena "Baiklah,sebenarnya kenapa saya ingin anda sendiri yang datang menemui saya,alasannya adalah agar kita lebih mudah menjalani meeting ini dengan fikiran anda sendiri tanpa harus di wakilkan dengan sekretaris anda"kata bagas Mereka pun membahas tentang bisnis yang akan mereka kerjakan bersama "Baiklah kalo begitu, saya pamit karena masih ada banyak urusan yang harus saya kerjakan"ucap lena "Senang berbisnis dengan mu nona putri alen"kata bagas Setelahnya alena dan citra pun pergi ke hotel untuk istirahat dan menenangkan fikirannya sejenak "Gila deh len, bahkan orang tua kamu sendiri aja ga ngenalin kamu"ucap citra "Udahlah kak biarin aja, emang ga begitu penting juga kan aku di hidup mereka, ayah yang ku pikir dia peduli padaku saja, dia bahkan sama sekai tidak curiga padaku"kata lena "Yaudah lah len, lupain aja yang penting kita sudah membuat dia bisa bergabung bareng dengan bisnis kamu, setelahnya kita akan buat dia tidak seenaknya sama perusahaan kamu"ucap citra "Hia kak, lena akan tunjukin ke mereka kalo lena tuh juga bisa jauh lebih baik di atas mereka"kata alena Setelahnya mereka pun istirahat di kamar hotel yang ia tempati karena besok pagi mereka harus pulang ke jakarta
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN