you and me

370 Kata
"hari libur datang" sorak fania dan bunga bersamaan. mereka berdua sangat rajin olahraga pagi setiap jari libur, buktinya sekarang mereka sudah siap untuk lari pagi menuju taman, "bung nanti istirahat ditaman kota ya, bisalah sambil njajan"kata fania pada bunga. "oke siapp deh, " "ehh lihat tuh fan, ganteng banget dari belakang"sambung bunga. "siapa sih bung? "kataku penasaran sambil melihat kearah yang dituju bunga. "ituloh. " "iya ya, kayaknya ganteng, banyak uangnya, "jawab fania. "ih kamu tuh fan ada-ada aja"kata bunga sambil menonyol bahuku. "hahaha becanda aja kali bung, biar lebih seru gitu"hahaha kataku asal. "udah yuk kita cari tempat duduk untuk istirahat. "ajak bunga "yuk, kyaknya disana aja deh bung " tunjukku kearah bangku dekat sungai. kami menuju kesana dengn jalan santai menikmati sejuknya pagi, "bunga kamu ya, yang pesen jajanan" "oke siap deh, " aku langsung berjalan menuju kursi yang aku tuju sambil melihat kearah sungai . saat aku mau duduk dikirsi tiba-tiba berbarengan dengan seseorang, "Mr. haical? "kataku kaget saat melihat Mr haicallah yang duduk bersmaan denganku. "i am sorry sir"kataku lagi sambil berdiri dari tempat duduk. "emm kamu faniakan? "tanyanya padaku. "iya sir, em kalo gitu permisi"kataku ingin kabur dari sana. "eh tunggu, "cegahnya "iya sir bagaimana? ada yang harus saya bantu? " tanyaku sopan walaupun aku masih sebal dengan dosen ini. " ya nggak ada sih, "katanya santai, aku tersenyum garing "lalu? "tanyaku malas. " ya tidak apa-apa" kata haical tanpa ekspresi. *cuman pengen lihat kamu lebih lama aja*batin haical. " dihh gimana sih sir nggak jelas amat" ceplosku padanya. dia yang masih dengan muka datarnya " ternyata kamu anaknya tidak sopan ya"timpal haical kemudian berbalik badan meninggalkannya, setelah berbalik badan haical tersemyum simpul dan tentunya fania tidak mengetahuinya. fania tercengang dengan ucapan haical, dia pun menyusul haical dengan lari kecil. "maaf sebelumnya maksud mrs tadi apa ya? "tanya fani sambil berusaha berjalan sejajar dengan haical. "halooo disini ada yang tanya, lebih nggak sopan siapa coba daripada mrs?hah" haical spontan berhenti dari lari kecilnya dan menghadap fania. *degg mampus aku" batin fania. mata keduanya bertemu mereka saling bertatapan,bukan tatapan yang romantis layaknya romeo dan juliet tapi bagaikan tatapan singa yang ingin memangsa tikis. "sorry sir"kata fania lirih "ikut saya" kata haical dengan menarik pergelangan tangan fania.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN