Bab XVI

4235 Kata

“Kamu hati-hati ya, Va. Kalo takut sendirian mending nginep di rumah Mama atau Bunda aja,” pesan Valdi yang sekarang sudah hendak memasuki gate pemeriksaan tiket. Pagi-pagi tadi setelah salat subuh, Valdi mendapatkan telepon dari kantornya kalau pembangunan proyek di Bali terkena masalah. Jadilah aku dan Valdi terburu-buru pulang untuk mengambil keperluan Valdi sebelum pergi lagi ke bandara. “Iya, kamu juga hati-hati. Kalo udah sampe kabarin, jangan bikin khawatir,” sahutku yang dibalas dengan kerlingan jahil Valdi. “Duh, yang belum apa-apa udah khawatir. Iya, Sayang. Nanti aku kabari. Udah ya, nyetirnya hati-hati nanti,” ucap Valdi lagi yang diakhiri dengan kecupan ringan di keningku. Aku mengangguk. Valdi melangkah hendak memasuki gate pemeriksaan. Namun, dia berbalik lagi kemudian

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN