REUNI SMA

1074 Kata
“Hana... Ayolah, ikut ke acara reuni SMA kita!” ucap Vina seraya mengandeng manja tangan sahabatnya Hana dan memasang wajah memelas. “Ngapain sih, Vin ? Males aku,” ucap Hana sambil mencoba melepas tangannya yang terus di gandeng oleh Vina. “Emang kamu gak pengen gitu ketemu temen-temen SMA kita? Tiap kali kita adakan acara reuni kamu selalu gak pernah ikut." "Tapi aku kan gak akrab sama mereka Vin. Selama ini yang akrab kan cuma kamu aja." "Siapa bilang? Kamu itu terkenal tau. Dimana ada Vina selalu ada Hana. Itu yang mereka katakan. Gimana ikut ya? Sekali-kali gitu Han!" "Tapi...." "Udah gak usah tapi-tapian pokoknya kamu harus ikut reuni tahun ini. Atau bener lagi kamu gak ikut karna menghindar dari Sam?”cerocos vina “Menghindar? Dari Sam? Ngapain aku harus menghindar dari dia? Aku sama Sam udah gak ada apa-apa. Udah taman. Done!" ucap Hana dengan nada kesal. “ Ya makanya ayo ikut, buktikan kalau kamu udah bisa move on dari mantan kamu yang breng*k itu. Oke! ” ucap vina dengan penuh harap agar sahabatnya itu mau ikut ke acara reuni SMA mereka. Hana Putri Hermawan gadis cantik yang mempunyai rambut hitam sebahu dan lesung pipi di salah satu pipinya itu dan Ita Vina Susanti atau biasa di panggil Vina adalah sahabat semasa SMA sampai sekarang mereka di bangku perkuliahan. Dulu saat di sekolah SMA mereka selalu bersama bahkan sampai banyak yang orang yang merasa mereka seperti saudara kembar. Pokoknya dimana ada Hana disitu juga ada Vina. Hana gadis berusia 21 tahun memiliki sifat yang cukup pendiam dan kurang begitu aktif dalam pergaulan. Sedangkan Vina orang yang justru banyak sekali teman. Dulu di SMA nya hampir semua orang mengenal Vina karna sifatnya yang suka blak-blakan dan ceplas ceplos sangat berbeda dengan Hana. Tapi meski sifat mereka sangat bertolak belakang mereka saling menyayangi. Karna selama ini hanya Vina satu-satunya teman yang selalu ada dikala Hana susah maupun sedih. Meski begitu sebenarnya Hana juga cukup popular di SMA nya tapi karna sifat pendiam dan tidak percaya dirinya membuatnya jarang mau mengobrol dengan teman-temannya di SMA. Setelah beberapa pertimbangan akhirnya Hana pun menyetujui untuk mau ikut ke acara reuni tersebut. “Oke dah. Aku mau datang tapi aku gak punya baju Vin?" “Masalah baju gampang dah kamu bisa pakai bajuku. Atau sekarang kita belanja baju yuk. Nanti aku bakal sulap kamu jadi Cinderella biar Samuel menyesal sudah nyakitin kamu dulu." “Apaan sih Vin. Udah gak usah belanja aku pinjem bajumu aja boleh kan?" “Boleh dong. Ayok sekarang kita ke rumah. Kita cari baju yang cocok buat kamu," "Oke."ucap Hana Hana pun pergi ke rumah sahabatnya itu yang tidak jauh dari kostnya nya. Sebenarnya Hana memiliki rumah peninggalan Almarhumah mamanya tapi dia lebih memilih ngekost karna jarak dari rumah ke kampusnya cukup jauh. Acara reuni SMA itu diadakan di salah satu hotel bintang lima di Jakarta, memang setiap tahunnya acaranya reuni SMA itu selalu diadakan di Ballroom hotel tersebut yang notabene merupakan hotel milik Samuel Adi Wijaya atau biasa di panggil Sam mantan kekasih Hana. Hana dan vina memasuki Ballroom hotel tersebut, Hana terlihat sangat cantik dengan baju dress selutut warna biru muda kesukaannya, rambut sebahu yang di gerainya dan sepatu heels yang tidak terlalu tinggi serta make up yang tampak natural hasil riasan dari Vina. Begitu pun dengan Vina yang tidak kalah cantiknya dengan Hana dengan memakai baju warna merah muda, rambut yang di cepol ke atas yang memperlihatkan leher jenjangnya, sepatu yang tidak terlalu tinggi dan juga make up yang natural. Malam itu mereka tampil sangat berbeda dari biasanya. Mereka pun berjalan beriringan masuk ke dalam Ballroom hotel tersebut. Banyak mata tertuju pada mereka, beberapa mata pria tampak terpesona dengan penampilan Hana. “Hana? Kamu cantik banget,” puji salah satu teman SMA Hana. “Kamu bisa aja Lin. Kamu juga tambah cantik."ucap Hana “Kok cuma hana yang di puji? Aku kok enggak?” ucap Vina dengan wajah cemberutnya. “Kamu juga cantik kok Vin." ucap temen Hana yang lain. “Kamu tumben ikut Han? Biasanya gak pernah mau ikut datang kesini?” Tanya salah satu teman Hana “Ya gak ada sih cuma kangen aja sama kalian." ucap Hana bohong , sebenarnya dia sedikit malas kalau ikut ke acara reuni tersebut karna harus berhadapan dengan Sam pacar dan cinta pertamanya yang sudah melukai hatinya. Bahkan mendengar namanya di sebut membuat hatinya sakit. “Atau kamu beneran menghindar dari Sam ya?” goda lina temen hana yang tadi memuji hana. “Menghindar? Ya enggak lah? Ngapain ? Aku udah gak ada rasa lagi sama dia." “Cie…cie… Oke dah kalau sudah move on. Sekarang udah punya cowok belum kamu Han?” ucap lina. “Belum Lin.” “Loh kenapa? Mau aku kenalin ke temannya cowok aku tah?" tanya Lina “Gak usah deh Lin. Makasih.. Aku belum ada niatan buat pacaran lagi.”tolak Hana dengan halus. “Harusnya cewek cantik seperti kamu cepat dapat pacar Han.” “Belum ada yang cocok aja kok.” “Atau masih mengharapkan balikan sama Sam ya? Mumpung Sam baru putus tuh sama si Tari.”ucap salah satu teman Hana yang baru saja ikut nimbrung dengan mereka. “Tari? Tari anak sastra itu?” “Iya. Aku dengar dengar sih mereka baru putus.” “Bukannya Tari satu fakultas sama kamu Han?" “Iya satu fakultas kok.” “Kira-kira kenapa ya mereka putus?” “Entahlah. Cuma aku dengar-dengar mereka baru putus.” “Udah gak usah ngomongin Sam lagi, bosen aku” jawab Hana. “Kok cuma Hana sih yang mau dikenalin sama cowok? Sekali kali aku dong.” ucap Vina mengalihkan pembicaraan. Vina tau saat ini kalau di teruskan mereka pasti akan membicarakan Samuel lagi dan lagi yang akan membuat Hana semakin tidak enak hati. “Kamu udah kebanyakan pacar itu Vin.” “Enak aja. Pacarku cuma satu ya. Gini gini aku itu setia tahu. Cowok-cowok itu aja yang suka mendua.” Mereka semua tertawa mendengan jawaban Vina. Pembicaraan pun di lanjutkan dengan mulai membicarakan Vina yang berlanjut pada pembicaraan tentang kabar, pasangan , perkuliahan dan banyak hal. Meski begitu beberapa kali Hana celingak - celinguk seperti sedang mencari seseorang. ‘Sepertinya dia gak datang hari ini, syukurlah malas banget aku kalau harus bertemu dia disini. Semoga beneran dia gak dating malam ini’ batin Hana Tanpa Hana sadari malam ini merupakan malam yang tidak akan dia lupakan seumur hidupnya, malam yang akan memporak-porandakan hidup dan hatinya.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN