Acara syukuran kecil-kecilan itu akhirnya berlangsung cukup meriah begitu dimulai pukul 8 malam tadi.
Semuanya tampak senang dengan berbagai macam hidangan yang ada. Tidak lepas dari Jena yang selama acara itu melakukan sambungan video call dengan Steven di kursi roda. Tertawa dan terlihat mesra sambil bercakap satu sama lain.
“Sepertinya kalian sangat menikmatinya? Sayang sekali aku tidak bisa hadir di sana,” ucap Steven kepada semua orang yang ada di ruangan melalui layar ponsel yang sengaja diposisikan pada sebuah tripod setinggi sandaran sofa.
“Dokter Steven, seharusnya Anda hadir di sini menemani calon istri Anda. Sungguh tega Anda membiarkannya sendirian selama ini. Untung saja nona Jena punya banyak teman yang baik hati dan ramah!” sindir perawat Mili dengan mulut penuh, tidak s
