Pertemuan Menegangkan

1603 Kata

|Mas, apa kamu nggak ada niatan untuk memiliki istri kedua? Padahal kamu sudah pantas melakukannya| Pesan yang dikirimkan Mayang pada Mas Huda itu terus menghantuiku. Seolah tak pernah lepas, selalu saja muncul di manapun tak pernah lihat situasi. Piknik tiga hari yang seharusnya membuatku bahagia, justru selalu dirasuki perasaan takut dan curiga. Namun aku berusaha menutupi kegelisahanku ini dari anak-anak dan ibu. Mereka tak boleh tahu dan mereka harus bisa menikmati liburan kali ini dengan senyum dan tawa. Berulang kali Mas Huda menjelaskan dan meyakinkan, tetap saja membuatku tak tenang. Bahkan saat dia menuruti semua permintaanku untuk menutup akses Mayang mendekati Mas Huda, tetap saja aku masih disesaki khawatir dan curiga. Kini, nomor ponsel Mayang sudah diblokir. Media sosial

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN