Hantu Cengeng.

1936 Kata

Irwan duduk ditemani ayah dan ibunya di samping kanan kirinya. Ada empat orang polisi yang duduk di sofa di hadapan mereka. Tama berjalan mendekat saat mendengar namanya disebut. “Pasti ada yang nggak beres, nih," desis Tama meski tidak ada yang mendengar. “Apa benar saudara Tantama Buana adalah seorang pemakai barang haram?” Salah seorang polisi memberi pertanyaan pada Irwan yang wajahnya tenang tanpa ada rasa takut meski empat polisi menatap tajam dirinya seperti mengintimidasi. “Tidak!” jawab Irwan tegas. Matanya memancarkan keyakinan penuh bahwa aktor yang juga sahabatnya itu bukanlah pecandu barang haram. Bahkan minum-minuman keras pun hanya bisa dihitung dengan jari. Kebanyakkan Tama menolak. “Kalau begitu, kenapa saat terjadi kecelakaan, dalam tubuhnya terdapat zat obat-obatan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN