Tempat yang romantis

1738 Kata

Olivia tidak menyangka, kalau Devan akan mengajaknya makan malam di restoran bintang 5. Restoran itu terlihat begitu indah dan megah. Belum lagi suasananya yang begitu romantis. Gue merasa sedang makan malam romantis sama pacar. Tapi sayang, gue hanya makan malam sama atasan gue sendiri. Gue jadi teringat saat dulu masih sama Rian. Dia sering ngajak gue keluar untuk makan malam. Tapi gue gak nyangka, dia setega itu sama gue. Devan menarik salah satu kursi untuk ia duduki sendiri. Olivia menghela nafas, lalu menatap atasannya yang cuek dan dingin. Nggak romantis! Udah cuek, dingin, keras kepala. Mana ada bagus-bagusnya sifatnya itu. Tapi, kenapa jantung gue selalu berdebar-debar saat dekat dia? “Kenapa hanya berdiri? Kamu tidak ingin duduk?” tanya Devan saat melihat Olivia yang masih

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN