bc

Complete Me

book_age18+
2.2K
IKUTI
30.7K
BACA
friends to lovers
drama
comedy
sweet
like
intro-logo
Uraian

Karena cinta tak selalu tentang persamaan. Butuh perbedaan untuk saling melengkapi.

Seperti aku dan kamu yang disatukan oleh perbedaan.

Lengkapi aku, dan aku pun akan melengkapimu.

Bagaimana jika satu kesalahan sepele, membuat dua orang yang berbeda haluan tiba-tiba kejatuhan sial mendadak. Emil bertemu Dika, sama saja dengan mempertemukan katak dengan es cendol, nggak cucok. Tapi seru dong! Yuk ikuti kisah mereka.

chap-preview
Pratinjau gratis
Prolog
Emil menggerutu karena sopir dadakannya sangat cerewet dan terlihat ambisius menjejalkan obat mencret ke mulutnya. Tak lupa wejangan khasiat bahan-bahan alami dari obat yang ia pilihkan. "Aku nggak mau minum obatnya. Cari yang sirup aja," tolak Emil saat Dika menyerahkan sebotol air mineral dan sebungkus obat diare ke arahnya. "Yang cair buat anak-anak. Kamu kan sudah masa puber. Memangnya masih pantas dibilang anak-anak?" sahut Dika kesal dengan rengekan Emil yang menolak minum obat. Kalau tidak segera minum obat, bagaimana perjalanan mereka lancar jika dua kali dalam perjalanan ke restoran Emil minta berhenti untuk mampir buang hajat.Acara perkenalan dirinya sebagai anggota baru di tengah keluarga Rangga, jadi tertunda. "Minum obatnya sendiri atau aku paksa," geram Dika. Emil menggeleng dengan kuat sambil bersedekap. menolak keras. "Nggak takut diancem om-om. Nggak ngaruh juga kali ancamannya. Aku nggak mau minum obat yang rasanya pahit." Dika memejamkan mata, pasrah. Nasib buruk apa yang menimpa dirinya. Ia harus membawa gadis keras kepala yang merepotkan, padahal acara keluarga super penting sebentar lagi. Pasalnya, perkenalan dirinya sebagai anggota baru ini melibatkan calon besan Rangga. Putri pertamanya hendak dijodohkan, dan Rangga perlu mengenalkan Dika secara resmi. Haruskah ternoda dengan membawa Emil, beserta sisa tinja yang menempel di jok motor miliknya? "Baiklah kalau maunya yang cair. Sana beli sendiri. Aku tunggu di motor. Lebih dari dua menit, aku tinggalin kamu disini." Dika berbalik badan dan berlalu meninggalkan Emil yang menggerutu. "Ih, gitu amat sih. Nggak kasihan apa? Cewek kece lagi mencret malah dimarahin. Kebanyakan makan kambing apa yai." Dika tak peduli. Lebih baik tancap gas, pergi. Kalau bukan karena gadis pembawa tinja itu anak dari dosen pembimbingnya masa kuliah dulu, sungguh ia berniat melemparnya ke Gunung Salak. Semoga saja Dika tak sering bertemu dengan Emil.

editor-pick
Dreame-Pilihan editor

bc

MANTAN TERINDAH

read
10.0K
bc

DIA UNTUK KAMU

read
39.9K
bc

Symphony

read
184.7K
bc

Suamiku Bocah SMA

read
2.6M
bc

Skylove

read
115.1K
bc

The Perfect You

read
297.7K
bc

FINDING THE ONE

read
34.5K

Pindai untuk mengunduh app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook