episode 12 - waktunya peter beraksi !
978 Kata
“ ini adalah pohon ajaib milik kakekku . siapapun yang memakan buahnya akan menjadi orang yang sangat kuat ! dan siapapun yang memakannya juga dapat berpindah dimensi . itulah yang sejauh ini kualami . “ kata ku padanya .
“ ohhh , begitu . kalau begitu aku ingin memakannya ! “ kata peter dengan semangat.
“ kau bersedia dilatih olehku ? “ tanyaku padanya .
“ siap !! “ katanya .
“ pertama tama , cobalah makan salah satu buah ini “ kataku .
“ apakah ada efek samping ? “ tanya peter .
“ aman ! “ kataku .
peter pun memanjat pohon itu dan mengambil salah satu buahnya . lalu ia mulai memakannya . tidak ada yang terjadi setelah itu .
“ kedua , coba kamu lihat apa kekuatanmu dari rak buku itu ! “ kataku .
peter berjalan menuju rak buku dan melihat sebuah cahaya terang pada salah satu bukunya .
“ coba kita lihat , apakah yang kau dapat ?!! “ kataku .
“ hah ? pembuat senjata ? hmm, menarik . “ tambahku .
“ apa itu ? apakah bagus ? “ tanya peter .
“ disini tertulis , engkau dapat membuat senjata jarak jauh apapun dengan bahan apapun asal kau memikirkan nya ! kau hanya perlu memikirkan bahan utama , bahan peluru dan bentuknya ! peluru yang kau tembakan tidak terbatas ! jika engkau ingin mencoba katakanlah clopetis ! kemudian bayangkanlah sebuah senjata , maka senjata itu akan muncul dihadapanmu . selamat mencoba ! “ kataku .
“ mari kita coba ! “ kata peter .
peter mengambil sebuah kayu bekas yang ada di dekat tempat sampah , lalu ia berkata “ clopetis ! “ kemudian membayangkan sebuah senjata . dan muncullah sesuatu .
“ hah… kau membuat sebuah panah ? “ tanyaku .
“ aku tak bisa membuat yang lain dengan kayu ! memang apa yang kau buat HAH ! “ kata peter .
akhirnya aku menunjukan kedua kerisku padanya .
“hehe , lihat ! senjataku lebih bagus daripadamu tau ! ahahaha “ kataku padanya .
aku pun bercerita panjang lebar tentang bagaimana caranya aku bisa sampai disini dan kami berbincang bincang selama beberapa jam .
“ hey kau mau melihat sesuatu ? kemari ! “ kataku .
aku menuju ke belakang pohon tempat pedang itu tersangkut , aku memegang pedang tersebut dan menunjukan apa yang terjadi . peter pun mengikutiku , sesampainya disana ia muntah .
“ wow tempat ini luar biasa ! lalu dimana kau tinggal ? “ tanya peter .
“ ikuti aku ! “ jawabku “
sepanjang perjalanan peter terpaku melihatnya indahnya hutan di malam hari , pemandangan tumbuhan tumbuhan baru yang belum pernah ia lihat . suatu saat dia berhenti dan mendekati sebuah jamur hijau namun berduri .
“ wow lihat ini ! jamur ini luar biasa ! “ kata peter .
“ jangan kesana , jamur itu beracun ! “ kataku .
“ disini cukup mudah untuk membedakan jamur yang dimakan dan tidak bisa dimakan . cukup melihat dari durinya . apakah jamur itu berduri atau tidak . “ kataku .
“ hahaha , aneh ya “ jawab peter .
akhirnya kami sampai di menara dan aku memutuskan untuk tidur . kami berbagi tempat untuk tidur . karena lelah kami tertidur dengan cepat . keesokan paginya kami berdua terbangun karena suara pintu . kami pada awalnya tidak peduli , namun tiba tiba terdengar sesuatu .
“ haloo ? adakah orang di rumah ? “ kata seseorang didepan pintu .
“ suara perempuan ! jangan jangan ! “ kataku sambil berlari ke bawah .
“ ternyata benar …. “ tambahku .
“ Tommy ! apa kabar ? “ tanya joana .
“ sehat putri …. kamu ngapain kesini ? “ jawabku .
“ kan kamu sendiri yang bilang aku boleh main , gimana sih ! “ kata joana .
“ hoy ! siapa sih berisik banget pagi pagi ! “kata peter .
“ heh ? ini temanmu tommy ? “ kata joana .
“ iya “ kataku .
“ namaku joana , dan tommy adalah … “ kata joana .
“ hey ! jangan berisik . “ kataku .
“ haaa …. jangan jangan , waw kau beruntung sekali mendapat seorang gadis secantik ini ! “ kata peter .
“ berisik !! “ kataku .
“ agendaku hari ini adalah melatihmu untuk beradaptasi di lingkungan tempat tinggal kita . kamu harus mengelilingi hutan ini ditemani oleh aku dan joana . jika ada monster , kau harus membunuhnya ! “ kataku .
“ monster ?? “ kata peter .
“ aku akan mencontohkannya sekali “ kataku .
kami pun memulai perjalanan . kami mengelilingi gunung ini selama satu jam lebih namun belum menemukan apapun . tiba tiba , kami melihat burung gagak hitam yang berukuran dua kali lebih besar daripada elang . aku pun mulai mencontohkannya . “ ular petir “ setelah itu muncul seekor ular yang langsung kuarahkan untuk menyambar gagak itu . alhasil gagak itu berhasil tergigit dan segera dibawa kepadaku . namun para gagak itu malah menyerang kami . karena aku tak memperkirakan itu , aku langsung menyerang para gagak itu dan mengusirnya . beberapa berhasil kubunuh namun salah satu gagak itu dipanah oleh seseorang . peter memanahnya , aku bingung kenapa ia memanahnya . gagak itu pun mulai mendekati peter dan menyerangnya . namun tiba tiba gagak itu mati dan terjatuh ke tanah .
“ anak panah beracun dari jamur beracun ! aku bukan orang bodoh kau tau ! “ kata peter .
“ cih ! lumayan juga “ kataku .
ternyata peter sambil berjalan ia mengumpulkan banyak jamur beracun dan dia ubah menjadi anak panah . ide yang cemerlang . setelah itu , karena aku merasa ia lolos kami pulang kembali ke menara dan berpisah dengan joana . kami berdua kembali kedalam pohon dan pulang ke rumah masing masing .
- Penulis
