Setiap detik kini sudah menjadi arti yang terasa lengkap. Charles terbangun saat cahaya matahari dari gorden yang sedikit terbuka tepat mengenai mata, ia beranjak sangat hati-hati karena tak ingin membangunkan Lizzy. Karena semalam suntuk ia hanya menemani Lizzy mengeluarkan semua isi perut karena pengaruh dari kehamilan, itu sebabnya Charles ingin tetap istrinya istirahat.
Segala keperluan seperti menyiapkan baju, dan juga menu yang ia pesan dari pelayan Charles lakukan sendiri. Sambil mengenakan arloji, senyum Charles mengembang karena ia harus melihat pandangan indah saat Lizzy menggeliat dan membuat selimut terbengkalai. Tubuh dengan lingerie itu sudah pasti mengganggu pikiran Charles.
"Good morning, Baby." Sambut Charles mengecup punggung yang terbuka, gaunnya tersibak h
