This Two

1004 Kata
Happy Reading. * Latihan dance kali ini lebih semarak saat Aliya mematikan sexy dance dengan panas. Rencananya Aliya akan ikut mengisi acara untuk para dancer. Para Trainee bersorak girang saat Jungkook melompat ketengah-tengah dan mengimbangi sexy dance Aliya. Lain halnya dengan semua yang senang, Jimin terlihat mengeram marah melihat ke-sexy-an Aliya menari. Apalagi dengan Jungkook yang ikut-ikutan, Jimin jadi ikut semakin emosi. Dan yang membuat Jimin naik pitam adalah tatapan memuja trainee laki-laki yang ditunjukkan pada Aliya. Apalagi dengan pakaian kebesaran Aliya yang terlihat semakin sexy. Jimin saja tidak pernah menikmati ke-sexy-an Aliya dan semua justru menyorakinya. Pernah sih sekali, dua kali maksudnya tapi itu beda kasus. Itu sebelum mereka menikah dan sekarang mereka sudah menikah dan Jimin belum pernah menyentuh Aliya sama sekali. "Jungkook Oppa sangat Sexy'" Jimin mendengus mendengar pujian para trainee yang melihat Jungkook. "Aku lebih sexy kau tau" ketus Jimin dalam hati. "Sabar Chim" bisik Taehyung yang tau apa yang ada difikirkan Jimin. Taehyung termasuk saudara yang sangat mengerti Jimin. Pernikahan Aliya dan Jimin hanya diketahui oleh agensi dan pihak keluarga. Dan tidak ada yang tau selain itu. "Kalahkan Jungkook. Buktikan kau lebih sexy dari pada dia" ujar Taehyung memanasi Jimin dan benar saja Jimin mulai terpancing dengan ucapan Taehyung. "Akan kutunjukkan sexy dance yang sebenarnya pada dia" geram Jimin dan melompat ketengah-tengah.  Sementara Aliya yang melihat Jimin tiba-tiba melompat diantaranya dan menariknya sexy dance hanya bisa menutup mulutnya tidak percaya. Apa yang dilakukan laki-laki ini? Apa dia gila. Aliya mendengus kesal saat melihat antusias trainee wanita yang menyoraki Jimin. Dengan kesal Aliya berjalan pergi dari ruang dance. Moodnya hancur saat Jimin menunjukkan kebolehannya dengan waktu yang tidak tepat. Para member Bangtan yang menyadari itu hanya menahan tawanya. Dasar tukang cemburu, dua-duanya sama saja rupanya. * Jimin terlihat bingung mencari Aliya di Backstage KBS. Tadi Taehyung bilang Aliya ada disini dan Jimin tentu saja ingin menemui istrinya. Setelah mencari Aliya dipinggir panggung dan akhirnya Jimin menemukanya. Tangan Jimin bergerak cepat menarik Aliya ketempat sepi dan Aliya hanya mengikuti tarikan tangan Jimin. "Kenapa kau pergi saat aku menari?" Tanya Jimin yang menahan tangan Aliya. "Lalu aku harus apa? Melihatmu?" Ketus Aliya yang mencoba melepaskan tangan Jimin. "Setidaknya~~~" "Jimin~~" keduanya menoleh saat mendengar panggilan lembut untuk Jimin dan detik berikutnya keduanya mematung ditempat. "Han Chaeyoung?" Wanita itu Han Chaeyoung tersenyum manis dan menatap Jimin dengan lembut. "Senang bertemu denganmu Jimin" Aliya melepaskan pegangan tangan Jimin dan berlalu tapi tanganya lebih dulu ditahan Jimin. "Apa yang kau lakukan disini Chaeyoung-shi?" Tanya Jimin datar. "Aku hanya ingin menemuimu" jawab Chaeyoung dengan senyum manis. Jimin muak melihat senyum palsu wanita itu. "Kajja kita pergi" Jimin menarik tangan Aliya dan menjauhi Han Chaeyoung. "Kau menarik Jim" ujar Han Chaeyoung dengan senyum sinis. * Sejak kedatangan Han Chaeyoung dengan tiba-tiba Aliya jadi dingin dengan Jimin dan Jimin jadi kesal sendiri. Jimin mencoba menjelaskan bahwa Han Chaeyoung tidak berpengaruh apa-apa padanya tapi Aliya hanya berlalu dengan wajah datar. "Hiks Hyung bantu aku" member Bangtan mendengus jijik melihat Jimin yang menangis seperti anak kecil karena diabaikan oleh Aliya. "Kau ini sudah dewasa. Belajarlah meluluhkan hati Aliya sendiri" kesal Namjoon pada sikap kekanak-kanakan Jimin. "Aku sudah mencoba Hyung. Tapi Aliya hanya berlalu dengan wajah dingin. Bahkan semalam Aliya menendangku karena aku mau memeluknya" member Bangtan tertawa keras mendengar ucapan jujur Jimin. "Jinjja? Wah Daebak. Aliya sangat ganas rupanya" Jimin mengusap air matanya dan menatap memohon kearah semua Hyung-nya. "Hyung jeball" * Aliya menatap datar Jimin yang tengah membawa seikat bunga mawar kedalam kamarnya, baru saja Aliya akan pergi tanganya lebih dulu dicekal oleh Jimin dengan posisi Jimin yang memeluk tubuhnya dari belakang. "Please dengarkan aku dulu" lirih Jimin sambil mengecup leher Aliya hingga membuat Aliya merinding. "Neo~~~" "Mianhae! Han Chaeyoung tidak akan jadi masalah diantara kita dan aku tidak mau bertengkar denganmu" Aliya menahan nafasnya saat Jimin kembali mencium lehernya. "Keun~~~" Jimin membalik tubuh Aliya dan melepaskan pelukannya dan tersenyum kearah Aliya. "Kau lucu saat sedang marah" Jimin tersenyum dan membuang mawarnya. "Ya apa yang kau lakukan?" Teriak Aliya saat Jimin membuka bajunya. "Hehe panas. Kita tidur nde?" Aliya mendengus kesal dan membiarkan Jimin membuka bajunya. "Dasar aneh" Aliya membaringkan tubuhnya keranjang dan Jimin segera mengikuti. "Jangan marah lagi nde?" Aliya hanya diam dan memejamkan matanya. "Jangan tendang aku" cetus Jimin dan memeluk Aliya dari belakang dan memejamkan matanya. "Sweet dreams" * Setelah acara di music Bank selesai Jimin langsung menarik Aliya keluar. Jimin malas jika harus menunggu member lain selesai, lagi pula Jimin membawa mobil sendiri jadi tidak perlu khawatir. "Ambilkan sapu tanganku" kata Jimin pelan. "Eodi?" Tanya Aliya. "Saku belakang" Jawab Jimin. "Ini" kata Aliya menyerahkan sapu tangan pada Jimin. "Bawa dulu" Jimin mencoba membuka pintu mobil yang ia kunci tapi agak susah karena ini kunci cadangan. Kunci aslinya dihilangkan Taehyung. Melihat keringat yang membasahi dahi Jimin Aliya jadi kasihan. Tadi Jimin tidak sempat membersihkan muka dan hanya ganti baju dan langsung menarik Aliya keluar. Kasihan dengan Jimin akhirnya Aliya mengusap keringat Jimin dan menyingkirkan anak rambut Jimin yang menghalangi pandangannya. "Eoh gumawo" Aliya mengangguk dan Jimin segera menarik tangan Aliya untuk masuk kedalam mobilnya. * USAP DAHI JIMIN BTS DENGAN MESRA. DANCER BIGHIT DISEBUT JALANG OLEH PARA NETTER. SEDANGKAN ARMY LANGSUNG MENGHUJATNYA. GADIS ITU DIKETAHUI DENGAN NAMA ALIYA KIM. Aliya menutup mulutnya tidak percaya saat foto mereka diparkiran music Bank tersebar luas. Apalagi dengan hujatan netter padanya. Oh apakah Aliya salah mengusap keringat suaminya sendiri. "Dasar jalang" Aliya mendesis saat mendengar ucapan Han Chaeyoung. "Apa maksudmu?" Tanya Aliya tidak suka. "Kau penggoda" desis Han Chaeyoung pada Aliya. "Cih~~~" "Lebih baik kau jauhi Jimin. Kau hanya benalu yang akan menghancurkan karir Jimin. Aku tidak peduli pada hubungan kalian tapi yang pasti aku akan merebut Jimin kembali. Jauhi Jimin dan jangan kembali padanya. Jika kau peduli padanya kau pasti akan segera pergi" Aliya terdiam mendengar ucapan sinis Han Chaeyoung. "Kau jalang" * Jimin berlari masuk kedalam kamarnya dan saat menemukan keadaan kamarnya yang kosong membuat Jimin membatu. Jimin berlari kearah lemarinya dan tidak menemukan baju Aliya. Tubuh Jimin lemas melihat semuanya. "Tidak mungkin Aliya pergi" lirih Jimin. TBC
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN