bc

RAHIM HANGAT IBU MERTUA

book_age18+
1.9K
IKUTI
17.2K
BACA
HE
age gap
opposites attract
pregnant
heir/heiress
drama
like
intro-logo
Uraian

Terjebak dalam sebuah keputusan? Itulah yang dialami oleh Emery. Wanita 38 tahun itu tak memiliki pilihan lain, selain menerima kenyataan bahwa dirinya harus menjadi ibu pengganti bagi putrinya sendiri.

Disisi lain, seorang pria dingin siap menjadi bongkahan es dalam kehidupan Emery yang gersang nan hampa. Berbagai kemelut mulai tercipta. Dimulai dari setitik rasa yang perlahan merubah hubungan mereka dari sekedar orang tua biologis, menjadi rasa ingin memiliki yang begitu sulit untuk dilepaskan.

Siapakah yang lebih dominan dalam hubungan yang salah ini? Mampukah Emery mengembalikan keutuhan rumah tangga putrinya yang mulai bergejolak, setelah kehadirannya?

Sumber inspirasi by Kehaluan pribadi (bukan hasil plagiarisme)

Cover by Canva

chap-preview
Pratinjau gratis
Part 1 Penolakan
~Selamat membaca~ Kayram menatap punggung ramping istrinya dengan tatapan sukar. Bukan sekali dua kali Elea menolaknya dalam berhubungan ranjang, namun sedari awal pernikahan mereka. Wanita itu tiba-tiba mencetuskan sebuah peraturan yang mencengangkan untuk sang suami, tanpa bisa Kayram tolak saat itu. Atas dasar cinta, itulah alasannya. Kayram mengalahkan has-ratnya dengan berat hati. Awalnya Kayram merasa keberatan, namun kini laki-laki itu sepertinya sudah mulai terbiasa. Elea beralasan akan melayani Kayram ketika pernikahan mereka sudah mencapai usia satu tahun, karena dia terikat kontrak kerja yang tak mengijinkan dirinya mengandung selama kurun waktu satu tahun setelah pernikahannya. Tubuh Elea sensitive terhadap zat hormon apapun, itu kenapa Elea tak bisa menggunakan kontrasepsi jenis apapun. Meski spiral adalah pilihan yang aman, namun Elea tetap menolaknya dengan alasan resiko yang bisa saja terjadi pada tubuhnya. Tapi lihatlah, sudah satu setengah tahun berlalu, Elea selalu memiliki berbagai macam alasan untuk menolak melayani suaminya. Namun karena cinta yang sudah mengakar pada wanita cantik itu, Kayram memilih untuk mengalah lagi. Tetapi kali ini dia tak sanggup lagi, godaan bala terus menghantuinya di luaran sana. Jangan salahkan jika dia mulai tergoda. Imannya tak Sekokoh batu karang. Dia hanya manusia biasa yang memiliki pertahanan hati dan has_rat dalam batasan tertentu. "Sekali ini saja Elea, setelah ini aku tak akan lagi meminta. Kita sudah menikah satu setengah tahun lamanya, dan kamu masih saja memperlakukan aku seperti seorang kekasih. Aku punya hak untuk menyentuhmu dan sebaliknya kamu punya kewajiban untuk melayaniku dengan patuh." Pinta Kayram memohon. Laki-laki itu merendahkan egonya seperti seorang pengemis. Ini akan menjadi permintaan terkahir, bila Elea masih kukuh tak ingin memberikan haknya, maka jangan salahkan jika Kayram mulai mencari kehangatan di luar rumah. "Gak ya gak, Kay!" Tolak Elea tegas. "Kamu tau kan aku tuh gak boleh pakai kontrasepsi jenis apapun? Hormon aku bermasalah dan aku juga harus menjaga bentuk tubuhku agar karirku tak meredup hanya karena lipatan lemak sia_lan jika aku sampai mengandung. Kehamilan akan membuat karir modelingku hancur Kay," lanjut Elea bersikukuh pada prinsipnya. Kayram mengusap kasar wajahnya sembari tertawa miris. Pria yang terlihat kaku, dingin dan tak suka basa basi itu, kini terlihat lemah di hadapan istrinya sendiri. Sungguh bukan tipikal seorang Kayram yang arogan, laki-laki itu kini begitu penurut terhadap istrinya. Entah cinta seperti apa yang sedang laki-laki itu puja dari sang istri tercinta. "Baiklah, gunakan saja waktu sebanyak yang kamu butuhkan untuk siap menjadi istri seutuhnya." Kalimat singkat itu mampu menggetarkan hati Elea. Namun wanita itu tetap angkuh pada pendiriannya. Kehamilan baginya merupakan sebuah gangguan masa depan bahkan juga malapetaka baginya. Bentuk tubuhnya akan berubah dan dia tak pernah siap menjadi seorang ibu. Karir adalah segalanya, menjalin hubungan dengan Kayram yang merupakan seorang pengusaha nomor satu di negeri ini, merupakan keuntungan besar baginya. Untuk itu dia rela menikah di usianya yang masih begitu muda. Yaitu 21 tahun sedangkan rentang usia mereka terpaut cukup jauh. Kayram sendiri kini sudah menginjak usia 33 tahun Bersama Kayram Elea semakin bersinar. Karirnya melejit lewat hubungan yang dia jalin dengan Kayram. Kehidupannya terjamin, namun Elea tak pernah merasakan titik kepuasan. Elea merupakan anak broken home. Kedua orang tuanya bercerai saat dia berusia 2 tahun. Ayahnya menikah lagi dengan seorang janda kaya raya dan dia kini memiliki dua orang adik. Laki-laki dan perempuan, yang salah satunya baru saja masuk ke sebuah sekolah menengah atas terbaik di kota jakarta. Sedangkan anak sulung sang ayah dari pernikahan barunya baru memasuki dunia perkuliahan semester pertama. Ibunya? Emery tidak menikah lagi semenjak perceraiannya. Wanita itu memilih menjadi orang tua tunggal bagi putri semata wayangnya. Namun sejak beranjak remaja, Elea mulai berubah membenci Emery tanpa sebab. Sehingga Elea memilih tinggal di asrama hingga lulus SMA. Elea tak pernah mau di kunjungi oleh Emery, sampai Elea lulus pun, Emery tetap di tolak saat akan menghadiri wisudanya. Elea hanya mengundang sang ayah dan ibu tirinya yang kaya raya. Emery bersedih? Tentu saja. Wanita itu berjuang tanpa uluran tangan dari Akram, sang mantan suami. Namun tiba-tiba sang anak menjadi dekat dengan ayahnya saat memasuki usia belasan. Lalu dia mulai di lupakan. Hati ibu mana yang tak terluka. Namun Emery mencoba untuk memahami keinginan sang anak tercinta, dengan menyembunyikan memar di jantungnya. "Aku mungkin tak akan pulang malam ini, jangan menungguku." Kayram meraih kunci mobil di atas nakas lalu melenggang keluar kamar. Elea hanya bisa menatap punggung tegap sang suami dengan tatapan entah. Namun sikap egois wanita itu membuat nuraninya seolah mati rasa. Elea tampak mencoba menghubungi seseorang, wajahnya terlihat tegang. "Halo Ben, tolong ikuti suamiku kemanapun Kay pergi." Titah Elea yang nampak mulai khawatir dengan perubahan sikap suaminya yang tiba-tiba saja dingin terhadapnya. Sikap yang sama persis seperti sebelum mereka menjalin kasih. "Apa kalian bertengkar?" Tanya Ben sedikit menginterogasi. Elea mendengus kesal. Dia selalu tak suka Benji mencampuri urusan rumah tangganya terlalu dalam. Namun hanya laki-laki itu yang bisa dia andalkan. "Kay kembali meminta haknya sebagai seorang suami. Kamu tau aku tak bisa melayani Kay sampai kontrak kerjaku dengan daddy Jeff selesai. Bisa-bisa pria maniak itu akan memutuskan kerjasamaku dengan beberapa brand, dan rumah mode seperti ancamannya. Aku tak siap kehilangan karirku lagipula aku tak ingin merusak tubuhku dengan mengandung seorang anak." Beber Elea tanpa beban apapun. Terdengar suara helaan nafas panjang dari mulut Benji. Benji adalah seorang fotografer yang biasa menjadi fotografer pribadinya. Dan satu-satunya teman pria Elea yang di percaya oleh Jeff. "Sampai kapan Elea? Pernikahanmu sudah satu setengah tahun. Itu sudah lebih dari tak wajar bila kamu terus menolak suamimu sendiri. Kayram pria normal, walau belum pernah menyentuh wanita sekalipun, namun has_ratnya sebagai seorang pria sejati tetap ada. Naluri kelakiannya akan bekerja saat ada godaan. Jangan sampai kamu menyesalinya di kemudian hari," nasihat Benji bijak. "Ck! Kenapa kamu jadi seperti Maudy saja!" Ketus Elea tak suka. Elea tak pernah bisa menerima nasihat dari siapapun. Baginya pendiriannya sudah paling benar untuk kenyamanan bersama. Namun hanya dirinya saja yang merasakan kenyamanan tidak dengan suaminya. Kayram uring-uringan menahan gejolak has_rat yang menggebu seorang diri, sedangkan Elea istrinya tak peduli. "Terserah kamu saja El," tandas Benji menyerah. "Aku sedang dalam perjalanan mengikuti suami tercintamu saat ini." Lanjut Benji dengan nada yang terdengar menjengkelkan. "Aku akan mentransfermu jadi jangan lagi mengeluh," ketus Elea lalu mematikan panggilannya. Bukan perkara upah, namun Benji pun tak pernah menolak. Ia tau uang wanita itu sangat banyak. Selain Elea juga aktif bekerja, uang yang di berikan oleh suaminya lebih dari cukup bila Elea menganggur seumur hidupnya. Namun lagi-lagi Elea bukan tipe wanita rumahan, atau istri yang bisa di atur meski oleh suaminya sendiri. "Apalagi yang kamu cari El, Kay bahkan mengatasnamakan hampir semua aset atas namamu. Pria bodoh itu mencintaimu meski dengan sedikit kegilaan. Hanya Kayram yang mampu mencintaimu dengan kesabaran tingkat tinggi." Gumam Benji bermonolog sembari mengarahkan kemudi mengikuti arah GPS yang Elea taruh di mobil suaminya. Namun sayang, tiba-tiba saja mobil Kayram tak lagi terlacak di layar ponselnya. Benji mengesah pasrah, dia tak lagi mengikuti. Hanya buang-buang waktu, begitulah pikirnya. Tak masalah bila Elea tak jadi memberikan upah yang di janjikan oleh wanita itu. Dirinya toh memiliki cukup uang meski tak sebanyak isi rekening Elea. TBC Semoga karya ini bisa menghibur pembaca semua, mohon dukungan, berikan saran di kolom komentar. Salam sayang, author AQYa TRi

editor-pick
Dreame-Pilihan editor

bc

Sentuhan Semalam Sang Mafia

read
188.6K
bc

Dinikahi Karena Dendam

read
233.8K
bc

TERNODA

read
198.7K
bc

Hasrat Meresahkan Pria Dewasa

read
30.4K
bc

B̶u̶k̶a̶n̶ Pacar Pura-Pura

read
155.8K
bc

Setelah 10 Tahun Berpisah

read
58.9K
bc

My Secret Little Wife

read
132.1K

Pindai untuk mengunduh app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook