MINERVO 183 : Kenangan Merah Muda

1695 Kata

Aroma ini. Aroma air asam hangat yang tercampur dengan organisme laut tercium tajam di hidung gadis mungil berambut merah muda, yang kini sedang terhanyut-hanyut di dalam perut seekor paus orca, matanya tertutup rapat dan pipinya mengembung. Meskipun tidak bisa mengambil napas banyak--karena berada di dalam air berlendir yang sangat lengket--gadis mungil itu tetap berusaha untuk menyalakan kesadarannya, agar hidupnya tidak berakhir di tempat menjijikan seperti ini. Sekuat tenaga, Cherry menggerak-gerakkan lengannya naik-turun berulang kali, demi posisinya bisa beralih ke lokasi yang ditujunya. Ya, walaupun dua mata Cherry sedang tertutup rapat, tapi sesekali gadis itu membuka kelopak matanya untuk mencari sesuatu yang dapat ia gunakan untuk mempertahankan hidupnya, dan dia menemukannya.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN