MINERVO 190 : Mereka Bakal Menyerbu Kita

2241 Kata

"Sudah merasa baikan?" Lolita bertanya begitu setelah dirinya selesai mengobati luka yang Gissel rasakan di area rahimnya, tentunya menggunakan kekuatan sakti. Genangan darah kental masih membanjiri lantai berbunga itu, tepatnya di bagian paha-paha Gissel, membuat bunga-bunga yang tumbuh di sana jadi tertimpa warna merah. "Sedikit lebih baik." jawab Gissel sambil berusaha membangkitkan badannya untuk duduk. Tersenyum tipis, Lolita menatap muka Gissel yang kelihatannya pucat. "Semua akan baik-baik saja, percayalah pada saya, Nona Gissel." "Tidak," Dengan muka datar, Gissel langsung membalasnya. "Aku tahu maksudmu, dan aku tidak mau." "Nona...," Lolita memasang muka khawatir, dan secara lembut, dua tangannya langsung terbuka lebar dan memeluk tubuh gadis berambut putih keriting itu. "I

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN