15. My Darl

1376 Kata

Vanilla baru saja melangkahkan kakinya memasuki rumahnya, ia samar-samar mendengar suara Lucy yang sedang mengobrol bersama ibunya. Bergegas ia melangkah menuju ruangan di mana Lucy dan Xaviera berada. "Mama...." Vanilla menyapa Lucy, ia biasa memanggil Lucy dengan sebutan 'Mama' seperti Beck memanggil wanita itu. "Oh, sayangku... akhirnya aku melihatmu," ucap Lucy, wanita itu segera berdiri dan menyongsong Vanilla yang mendekatinya. "Bagaimana kabarmu?" "Aku sangat baik, bagaimana denganmu?" "Aku juga sangat baik, hanya saja Beck nyaris membuatku terkena serangan darah tinggi," ujar Lucy. Ia mengelus rambut di kepala Vanilla. Vanilla tersenyum masam. Bukan hanya membuat Lucy nyaris terkena serangan darah tinggi, Beck juga telah meremukkan perasaannya. "Ma, apa kau bertengkar deng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN