Bagaskara "Kita memang harus meningkatkan proses produksi, karena permintaan pasar tiap hari selalu bertambah. Jangan buat orang-orang yang sudah terbiasa menggunakan produk kita kecewa karena stok selalu kosong," jelasku panjang di rapat bulanan. Harusnya rapat ini dilakukan kemarin, tapi aku tidak punya waktu, dan baru terjadwal sekarang. Ini pun dadakan. Di tengah rapat, ponselku bergetar. Ternyata pesan singkat dari Vania. Hatiku berbunga, ini adalah kali pertama dia mengirimkan pesan yang isinya memintaku untuk segera pulang. Bukankah tandanya dia sedang merindukan aku? "Tapi masalahnya dana yang Bapak berikan selama ini masih kurang, harusnya ada peningkatan, tapi justru setiap tahun malah selalu berkurang," potong kepala produksi yang bertugas di pabrik membuatku terpaksa menyim

