3rd Execution

417 Kata
Sabtu, 3 Mei 2008 Hari ini aku janji ketemu lagi dengan Lili. Walau sebetulnya agak tak terduga, karena kepastian dia bisa meluangkan waktu agak kecil. Pukul 10.45 aku sms dia memastikan apakah dia bisa datang atau tidak, dan ternyata dia mau datang dan berencana akan langsung berangkat dari kota K ke kota B. Aku yang sedang mengawasi jalannya ujian anak-anak di sekolah langsung mempersiapkan diri untuk berangkat ke kota B. Jarak tempuh dari kota J ke kota B lumayan jauh, kalau menggunakan kendaraan bermotor bisa memakan waktu satu jam lebih, belum lagi macet dimana-mana. Tepat pukul 11.05 aku berangkat dari tempat aku mengajar langsung menuju ke kota B. Tidak berapa lama, di depan Mall TS deretan mobil berjejer agak panjang. Walah, macet total, arus lalu lintas pun dialihkan ke jalur lain. Aku yang sempat panik karena belum hapal jalan yang satu ini sempat pusing dibuatnya. Untungnya ada arus putar balik, sehingga aku bisa kembali ke rute semula. Masih di depan Mall TS, HP ku berdering, rupanya Lili menelponku. Aku jawab panggilannya dan aku bilang aku masih di jalan yang agak macet, dia pun masih di jalan sekitar kota C. Aku pikir untung dia masih disana, aku takut kalau karena macet yang luar biasa ini aku jadi datang terlambat tiba di tempat tujuan. “Mau ketemu dimana?” Lili bertanya padaku. “Kita langsung ketemu di hotel G aja tempat kemarin kita main, ga usah nunggu di depan Mall M lagi, masih inget kan jalannya?” aku pun berkomentar. Dan rupanya Lili sepakat dengan saranku, dia pun langsung meluncur ke hotel G. Masih di seputar wilayah kota B, sekitaran flyover jembatan tol, namun tujuanku masih jauh, kembali Lili menelponku. Kali ini dia bertanya arah jalan menuju hotel G. Beruntung pikirku, karena dia tersesat aku jadi punya sedikit tambahan waktu untuk menuju kesana. Sepuluh menit kemudian Lili kembali menelponku. Kali ini dia sudah tiba duluan di hotel G tempat kami biasa bermain, dan dia bertanya aku sudah sampai dimana. Aku bilang padanya kalau aku sebentar lagi sampai di hotel G, karena memang jarak tempuhku kesana tidak jauh lagi, sekitar 5 menit berkendara motor. Tepat 5 menit setelah pembicaraanku berakhir dengan Lili di telpon, aku tiba di hotel G. Aku cari tempat untuk memarkirkan motorku. Aku lihat, mobil Lili sudah parkir di depanku, dan dia pun sedang menungguku sambil berbicara di telpon, entah dengan siapa dia berbicara, aku ga peduli, yang penting dia sudah ada disini dan kesempatan untuk ML dengannya sudah ada di depan mata, tak akan aku lewatkan.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN