Bengkak?ganas?

1951 Kata

“Targetnya adalah rumah Fandi Dirgantara, markas utama, dan induk perusahaan Dirgantara Group, serta dua lokasi berdekatan di jalan B, Nyonya. Kabarnya, Fandi mengirim pasukan untuk berjaga. Pasukan gabungan kita semua tewas saat hendak menyerang kedua kalinya. Ternyata, Fandi sudah mengirim pasukan untuk berjaga,” jawab Arbil. Mega hanya mengangguk. Tak berapa lama, mereka tiba di sebuah restoran terbaik dan mewah di kota itu. Alex dan pasukannya baru saja tiba. Mereka segera masuk dan memulai perbincangan. “Selamat siang, Tuan Alex,” ucap Mega. “Siang, Nyonya Mega. Apa Anda sudah mengetahui jika pasukan kita telah tewas?” tanya Alex. “Ya, saya baru saja tahu. Ternyata, pemuda itu gerak cepat juga…” “Ya, dia memang mengikuti jejak ayahnya. Aku akan mengirimkan pasukan ke rumah utama,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN