Mencintai itu tidak bisa di paksakan, begitupun dengan melupakan. ~Sunarti~ ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------- *** Barra menyandarkan tubuhnya di pintu rumah Starla. ia membiarkan tubuhnya merosot ke lantai. Sementara kedua tangannya meremas rambutnya. Sungguh, Barra menyesal, ia sangat menyesal. Seandainya saja ia tidak mudah percaya pada orang lain, tentu saja hal ini tidak akan terjadi. Ia tidak akan menyakiti Starla dan ia juga tidak akan kehilangan gadis itu. tapi nyatanya, ia memang terlalu bodoh. Terlalu bodoh hingga tidak bisa membuat gadis itu bahagia. "Maaf," Lirih Barra. "Andai aja gue tau lebih awal! Andai aja gue nggak sebodoh ini! kita pasti masih baik-baik aja sekarang. kita pasti ma

