Chapter 24

1190 Kata

Theo sudah siap untuk pergi ke perusahaan milik keluarga Jaya. Dia datang dengan mengenakan jas hitam dan kemeja putih. Tidak hanya itu, penampilan Theo terlihat begitu gagah seperti layaknya pimpinan baru di sebuah perusahaan. Langkah kaki Theo terlihat begitu yakin saat memasuki gedung perkantoran milik ayah-nya. Dan saat sampai di lobby, Theo bertanya pada bagian penerima tamu di sana. “Mbak, Papa udah ada belum?” tanya Theo. “Maaf? Papa siapa ya?” “Astaga! Maaf lupa. Aaron Dananjaya.” “Oh, Mas ini anaknya Pak Aaron?” “Iya.” “Yang kuliah di Inggris itu kan?” “Iya.” “Ganteng ya!” “Sekarang Papa saya di mana?” tanya Theo. “Maaf, Mas. Ada di lantai lima belas.” “Oke.” Theo kembali melangkah dan menuju ke lift yang ada di lorong kanan. Saat akan masuk ke sana, Theo berpapasan d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN