Dua sejoli itu kembali tak sengaja saling bertemu untuk yang ke tiga kalinya. Mereka berpapasan ketika sedang sama - sama saling terburu - buru. Mereka seakan menginjak rem mendadak, ketika menyadari satu sama lain, bahwa mereka berpapasan dengan orang yang dikenal.
"Suster Lisa!" seru Sushi.
"Mas Ardi ... Eh, Mas Sushi." Suster Lisa terkikik karena bingung mau memanggil apa.
"Buru - buru amat!" ledek Sushi.
"Iya, lagi mau ke kamar Asa buat ganti infus, keburu darahnya naik."
"Waduh, ya udah buruan sana, Sus."
"Oke, oke. Tapi Mas Sushi kayaknya juga buru - buru banget tuh."
"Iya, aku mau beli memori eksternal buat kamera. Udah mau habis, padahal lagi butuh buat nge - vlog."
"Ish ish ish ... salut deh salut. Ya udah sana. Aku juga mau cu
