"Dia ... dia ... bukan ayah kandungmu, Dareen. Ayah biologismu yang sesungguhnya itu adalah Bram. Yang di depanmu inilah Papamu yang sebenarnya. Darah kalian sama karena kamu berasal dari benihnya." Seketika Dareen merunduk, nafasnya tersenggal. Jika ada lorong, meski gelap gempita, ia memilih akan memasukinya dan menghilang. Bagaimana rahasia sebesar itu disembunyikan ibunya sampai dia sedewasa itu? "Ma-maafkan Mama. Dulu, saat masih gadis, Mama pacaran sama Papa kandungmu ini. Kami melakukannya hingga kamu ada. Mama merahasiakannya dan minta menikah. Kakekmu tak setuju karena Bram saat itu hanya honerer di sebuah kantor pemerintah." "Oh ... itu yang membuat Mama sampai tega meracuni Mama Sarah dan menikahi Papa Hadi?! Cuiiih! Mama ini menjijikkan. Mama tidak hanya jahat, tapi kejam!"

