Sekilas cuplikan Really Lover...
Abrar : "Gue pengen punya someone spesial, yang nggak ngeliat isi dompet, merek mobil, atau surat tanah gue doang."
Disya : "Pantes kagak ada yang mau sama elo. Mana ada cewek mau hidup susah di zaman sekarang ini."
Abrar : "Siapa yang mau ngajak hidup susah? Gue kan nggak bilang gitu. Tapi kayaknya masih ada sih yang kayak gitu."
Disya : "Di mana?! Seribu banding sepuluh mungkin ada."
Abrar : Pas lo kabur dari rumah demi Adit, lo mikir nggak apa yang bakal lo tinggalin? Sebagian warisan keluarga besar Rakabumi buat lo bisa hangus."
Disya : "Ya kan gue memperjuangkan cinta gue."
Abrar : "Artinya, lo rela hidup susah demi orang yang lo sayang kan?"
Disya : "Apa hubungannya sama gue?"
Abrar : "Gue lagi mengusahakan..."
Disya : "Usaha apaan?"
Abrar : "Lo tahu nggak sih Dis? Memperjuangkan perasaan kita, nggak musti harus ninggalin keluarga. Nggak musti rela hidup susah. Belum tentu dia juga mau kita ajak hidup susah kan? Realitinya nih ya, kalau cinta perjuangkan dengan jalan yang benar. Minta dia dan bantu dia buat luluhin hati keluarga lo. Bukan lo malah sok berjuang tapi ninggalin keluarga."
Disya : "Ya gue kan stres dijodohin mulu sama orang nggak jelas."
Abrar : "Lebih stres lagi ya gue, naksir cewek tapi dia nggak peka-peka."

=======♡ Really Lover ♡=======