bc

My Boss My Husband

book_age18+
1.4K
IKUTI
5.6K
BACA
boss
sweet
office/work place
coming of age
intersex
passionate
like
intro-logo
Uraian

" sayang aku masukin ya "

nafasku memburu berdetak sangat kencang

******

Malam itu Nadira di kerjai oleh teman-teman kantornya hingga mabuk ,

Di karenakan Nadira adalah gadis polos yang belum pernah mengenal minuman beralkohol Nadira sampai tak sadarkan diri ,

Robin adalah CEO pemilik perusahaan tempat Nadira bekerja yang saat itupun ada di acara kantor

Saat teman-temannya puas tertawa melihat Nadira sempoyongan dan tidak sadarkan diri Robin menghampiri Nadira yang saat itu tertengkup di lantai tengah

" Memalukan " ucap Robin

Dan langsung menggendong Nadira , semua teman-temannya berhenti tertawa dan merasa heran kenapa bos besar seperti dia mau membantu Nadira gadis cupu dan kampungan sementara Robin adalah sosok yang di kagumi banyak kaum perempuan terlebih sekretarisnya yg mendambakan bisa memiliki Robin , Robin saat ini berusia 22 tahun dengan tinggi 180cm dengan perawakan yang berotot karena hobinya adalah berolahraga , Robin memiliki kulit kuning Langsat berkumis tipis dan berjengkot rapih dan alis yang tebal serta rambut yang belah samping seperti oppa Korea tapi maskulin seperti aktor dari turki ,

Sementara penampilan Nadira biasa saja , dengan wajah yg oval cantik alami bak kembang desa dengan lesung pipi yang menambah menawan saat tersenyum , Nadira memiliki kulit yang putih tinggi 160cm dengan p******a yang besar dan pinggang yang ramping , bulu mata yang panjang dan hidung yang mancung , rambut panjang hitam bergelombang , karena Nadira berasal dari kampung rambut Nadira penampilannya biasa saja tidak seperti teman2 kantornya yang bermakup bold demi menarik perhatian pak bos robin sementara Nadira sering di ikat kuda dan memakai kacamata dan hampir tidak memakai makeup sama sekali ,

Perusahaan Robin yang bergerak di bidang retail merupakan perusahaan terbesar ke 3 , Robin adalah anak tunggal dari istri pertama ayahnya yang harus meneruskan memimpin perusahaan karena anak lain dari istri ke dua adalah perempuan jadi 80% aset ayahnya di serahkan kepada Robin untuk meneruskan perusahaan ayahnya dengan syarat Robin harus menikah sebelum ulang tahun ke 23 atau perusahaan akan di alihkan ke anak ke dua nya dengan istri ke duanya ,

Suka tidak suka Robin pun harus mencari istri agar perusahaan tetap atas namanya,

Robin sangat kesulitan mencari kekasih apalagi istri karena sifatnya yg dingin dan super cuek di karenakan robin pernah menjalin hubungan dengan misel tetapi berselingkuh dengan sahabatnya sendiri dari saat itu perasaan Robin mulai membeku kepada semua perempuan yang mendekatinya

*balik lagi ke Robin yang menggendong nadira

Robin membawa Nadira keluar dari acara tersebut dan membawa ke apartemennya yang jaraknya tidak terlalu jauh dari kantor ,

Di letakkan lah Nadira di atas kasur yang luas dengan seprai berwarna putih ,

Saat Robin menidurkan Nadira di atas kasur Robin melihat dengan dekat wajah Nadira yang cantik dan teduh dan tenang , pandangan Robin tidak bisa berpaling dari wajahnya Nadira

Seketika Robin akan mencium nadira ,

" Ah apa2an aku ini " Robin langsung mengurungkan keinginannya untuk mencium Nadira

Robin duduk di kursi di sebelah ranjang Nadira

Robin memandangi tubuh Nadira yang sempurna kaki panjang mulus putih dengan lekukan yang sempurna yang membuat mata semua lelaki pasti bernafsu memilikinya ,

Tapi Robin tidak sejahat itu dengan Nadira yang sedang mabuk

Robin hanya berusaha membantunya keluar dari acara itu ,

Saat Robin sedang memandangi Nadira

Hanphone Robin bergetar ada pesan dari ayahnya

"Robin waktu kamu sebelum ulang tahun ke 23 tinggal 1 Minggu lagi , tapi kamu belum memberikan kabar baik tentang pernikahanmu, apa kamu mau perusahaan ini atas nama adik kamu ?"

Dengan wajah yang lesu Robin menggaruk garuk rambutnya yang tebal hitam dan terawat itu

" Bagaimana mungkin saya bisa menemukan istri dalam satu Minggu "

Ucap Robin sambil mengacak acak rambutnya

Saat melihat Nadira

Robin mulai memikirkan sesuatu agar Nadira mau menikah dengan Robin

Robin mulai menyusun rencana pada malam itu

Nadira terbangun melihat sekitar

*Selamat pagi " terdengar suara yang gagah dan Maco dari arah samping ranjang

Samar-samar Nadira melihat sosok yang tinggi tampan menghampirinya

"Apakah saya bermimpi " ucap Nadira mengagumi ketampanan Robin

Saat sadar melihat ke adaannya tak mengenakan pakaian sehelai pun Nadira langsung histeris berteriak dan menangis , dan melihat ada bekas noda merah di sprey yang dia tiduri

" Aaaaaarrrgggg , apa yang terjadi " teriak Nadira sambil menangis

Lalu Robin mendekati Nadira dan mengusap rambut Nadira

Tetapi Nadira langsung menepis tangan Robin

" Ini maksudnya apa , tolong jelaskan " Nadira sambil menangis menutup wajahnya dengan kedua tangannya , Robin memeluk Nadira , tapi Nadira mengamuk

"Lepaskan " Nadira mendorong Robin

" Dengarkan aku " ucap Robin sambil berusaha memeluk Nadira

" Lepaskan "

chap-preview
Pratinjau gratis
Nadira , Robin
Malam itu Nadira di kerjai oleh teman-teman kantornya hingga mabuk , Di karenakan Nadira adalah gadis polos yang belum pernah mengenal minuman beralkohol Nadira sampai tak sadarkan diri , Robin adalah CEO pemilik perusahaan tempat Nadira bekerja yang saat itupun ada di acara kantor Saat teman-temannya puas tertawa melihat Nadira sempoyongan dan tidak sadarkan diri Robin menghampiri Nadira yang saat itu tertengkup di lantai tengah " Memalukan " ucap Robin Dan langsung menggendong Nadira , semua teman-temannya berhenti tertawa dan merasa heran kenapa bos besar seperti dia mau membantu Nadira gadis cupu dan kampungan sementara Robin adalah sosok yang di kagumi banyak kaum perempuan , terlebih Andin anak salah satu pemegang saham di perusahaan ini , yg mendambakan bisa memiliki Robin , Robin saat ini berusia 29 tahun dengan tinggi 180cm dengan perawakan yang berotot karena hobinya adalah berolahraga , Robin memiliki kulit kuning Langsat berkumis tipis dan berjengkot rapih dan alis yang tebal serta rambut yang belah samping seperti oppa Korea tapi maskulin seperti aktor dari turki , Sementara penampilan Nadira biasa saja , dengan wajah yg oval cantik alami bak kembang desa dengan lesung pipi yang menambah menawan saat tersenyum , Nadira memiliki kulit yang putih tinggi 160cm dengan gundukan gunung yang besar dan pinggang yang ramping , bulu mata yang panjang dan hidung yang mancung , rambut panjang hitam bergelombang , karena Nadira berasal dari kampung penampilannya biasa saja tidak seperti teman2 kantornya yang bermakup bold demi menarik perhatian pak bos robin , sementara Nadira sering di ikat kuda dan memakai kacamata dan hampir tidak memakai makeup sama sekali , Perusahaan Robin yang bergerak di bidang retail merupakan perusahaan terbesar ke 3 , Robin adalah anak tunggal dari istri pertama ayahnya yang harus meneruskan memimpin perusahaan karena anak lain dari istri ke dua adalah perempuan jadi 80% aset ayahnya di serahkan kepada Robin untuk meneruskan perusahaan ayahnya dengan syarat Robin harus menikah sebelum ulang tahun ke 30 atau perusahaan akan di alihkan ke anak ke dua nya dengan istri ke duanya , Suka tidak suka Robin pun harus mencari istri agar perusahaan tetap atas namanya, Robin sangat kesulitan mencari kekasih apalagi istri karena sifatnya yg dingin dan super cuek di karenakan robin pernah menjalin hubungan dengan misel tetapi berselingkuh dengan sahabatnya sendiri dari saat itu perasaan Robin mulai membeku kepada semua perempuan yang mendekatinya , *** balik lagi ke Robin yang menggendong nadira Robin membawa Nadira keluar dari acara tersebut dan membawa ke apartemennya yang jaraknya tidak terlalu jauh dari kantor , Di letakkan lah Nadira di atas kasur yang luas dengan seprai berwarna putih , Saat Robin menidurkan Nadira di atas kasur Robin melihat dengan dekat wajah Nadira yang cantik dan teduh dan tenang , pandangan Robin tidak bisa berpaling dari wajahnya Nadira Seketika Robin akan mencium nadira , " Ah apa2an aku ini " Robin langsung mengurungkan keinginannya untuk mencium Nadira Robin duduk di kursi di sebelah ranjang Nadira Robin memandangi tubuh Nadira yang sempurna kaki panjang mulus putih dengan lekukan yang sempurna yang membuat mata semua lelaki pasti bernafsu memilikinya , Tapi Robin tidak sejahat itu dengan Nadira yang sedang mabuk Robin hanya berusaha membantunya keluar dari acara itu , Saat Robin sedang memandangi Nadira Hanphone Robin bergetar ada pesan dari ayahnya "Robin waktu kamu sebelum ulang tahun ke 30 tinggal 1 Minggu lagi , tapi kamu belum memberikan kabar baik tentang pernikahanmu, apa kamu mau perusahaan ini atas nama adik kamu ?" Dengan wajah yang lesu Robin menggaruk garuk rambutnya yang tebal hitam dan terawat itu " Bagaimana mungkin saya bisa menemukan istri dalam satu Minggu " Ucap Robin sambil mengacak acak rambutnya Saat melihat Nadira Robin mulai memikirkan sesuatu agar Nadira mau menikah dengan Robin Robin mulai menyusun rencana pada malam itu Ke esokan harinya Robin memakai pakaian piyama putih dengan belahan terbuka yang memperlihatkan d**a nya yang bidang dan perutnya yang seperti roti sobek kotak-kotak Nadira terbangun melihat sekitar "Selamat pagi " terdengar suara yang gagah dan Maco dari arah samping ranjang Samar-samar Nadira melihat sosok yang tinggi tampan menghampirinya "Apakah saya bermimpi " ucap Nadira mengagumi ketampanan Robin Saat sadar melihat ke adaannya tak mengenakan pakaian sehelai pun Nadira langsung histeris berteriak dan menangis , dan melihat ada bekas noda merah di sprey yang dia tiduri " Aaaaaarrrgggg , apa yang terjadi " teriak Nadira sambil menangis Lalu Robin mendekati Nadira dan mengusap rambut Nadira Tetapi Nadira langsung menepis tangan Robin " Ini maksudnya apa , tolong jelaskan " Nadira sambil menangis menutup wajahnya dengan kedua tangannya , Robin memeluk Nadira , tapi Nadira mengamuk "Lepaskan " Nadira mendorong Robin " Dengarkan aku " ucap Robin sambil berusaha memeluk Nadira " Lepaskan , jangan sentuh saya " teriak Nadira sambil mendorong Robin Tapi Robin terus menenangkan Nadira " Apa yang terjadi semalam , mungkin kamu sudah tahu dengan keadaan kita yang sama-sama tidak memakai pakaian seperti ini " ucap Robin sambil memegang tangan Nadira "Tapi kenapa , kenapa ini semua bisa terjadi " Nadira masih menangis "Kamu kebanyakan minum , saya pun sama , kamu yang menarikku dan mengajakku ketempat ini Ya saya juga tidak ingat persis kejadiannya , tadi pagi saya melihatmu sudah ada di sampingku dengan tidak memakai pakaian , sayapun sama halnya denganmu kaget dan shock , tapi ya mau bagaimana lagi semuanya sudah terjadi " Ucap Robin dengan wajah yang meyakinkan "Trus saya harus bagaimana, apa kata orang nanti " Nadira masih menangis "Orang akan bicara jika tahu " ucap Robin "Maksudnya ?" Tanya Nadira dengan ekspresi yang sedikit kesal "Saya takut kamu terjadi apa2 , dan orang lain tahu " kata Robin sambil mengaruk garuk rambutnya "Maksud kamu apa " Nadira menaikan suaranya dan mendorong Robin " Begini ya saya jelaskan ke kamu, karena kita sudah melakukan itu meskipun kita sama-sama tidak sadar tapi kita sudah melakukannya , jadi sebelum kamu kenapa2 dan semua orang tahu , saya akan tanggung jawab " ucap Robin pelan sambil membenarkan rambutnya " Aku gak ngerti , kamu ngomong apa , kamu tanggung jawab apa " ucap Nadira " Ah lemot sekali pikiranmu , begini Saya akan tanggung jawab atas kejadian ini, Saya akan menikahimu sebelum kamu .," Robin sambil memegang perutnya " Apaaaa " teriak nadira kesal " Sebelum kamu hamil dan semua orang tahu , saya akan bertanggung jawab menikahimu , tapi dengan satu syarat bahwa pernikahan ini hanya boleh di ketahui oleh keluarga kita saja dan selain itu tidak boleh ada yang tahu " ucap Robin dengan pelan dan dingin "Kenapa " tanya Nadira " Pertama di antara kita tidak ada rasa cinta sedikitpun , kalau semisal saya atau kamu menyukai orang lain kita akan mengakhiri pernikahan kita dan melanjutkan hidup dengan orang yang kita cintai , Setelah menikah kamu tinggal di rumah saya tapi kita tidak satu kamar , tapi saat orang tua kita berkunjung kita harus terlihat seperti pasangan yang saling mencintai , semua kebutuhanmu dan keluargamu akan saya tanggung semuanya , di kantor kita harus terlihat biasa saja jangan sampai ada yang curiga " tawaran Robin ke Nadira bahwa memang Robin menikahi Nadira hanya agar perusahaan tidak jatuh ke tangan adiknya Nadira hanya mengangguk dan diam Sebenarnya Nadira jatuh hati saat pertama melihat bosnya Robin tapi bukan seperti ini jalan menikah dengan Robin dan Nadira sangat terluka saat Robin meminta pernikahannya di rahasiakan dan sebenarnya tidak ada yang terjadi di antara mereka , Robin hanya mengarang semua dan pakaian Nadira di lepas oleh staff hotel perempuan , dan noda merah di sprai memakai pewarna makanan , Robin melakukannya agar Nadira mau menikah dengan Robin, dan perusahaan akan tetap menjadi atas nama Robin ,

editor-pick
Dreame-Pilihan editor

bc

Sentuhan Semalam Sang Mafia

read
188.7K
bc

Dinikahi Karena Dendam

read
233.8K
bc

Hasrat Meresahkan Pria Dewasa

read
30.4K
bc

B̶u̶k̶a̶n̶ Pacar Pura-Pura

read
155.8K
bc

TERNODA

read
198.7K
bc

Setelah 10 Tahun Berpisah

read
59.8K
bc

My Secret Little Wife

read
132.1K

Pindai untuk mengunduh app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook