Menghindar

1091 Kata

Kini Cantika mulai memasuki teras rumah Demian. Seiring dengan langkah kaki yang mengikis jarak dengan pintu utama, semakin jelas detak jantung nya menggila. Sungguh, jujur saja Cantika belum siap bertemu dengan Kakaknya Liana. Dia belum siap mendengar fakta menyakitkan tentang masa lalu kakaknya dengan Orlando. Cantika tak bisa membayangkan bagaimana dia harus bersikap pada Orlando nantinya, jika benar Orlando pernah menikmati tubuh kakaknya. Bahkan mungkin menjadi pelanggan tetap kakaknya. Hati Cantika benar-benar hancur membayangkan nya. Tanpa terasa air mata pun mengalir di pipinya. Cantika benar-benar kacau saat ini. Hatinya terlampau sakit tersayat-sayat. Cantika bahkan tak mampu memahami perasannya sendiri. Cantika pun mulai mengangkat tangannya yang gemetar. Cantika baru sadar.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN