Chap 30. Memeras

1046 Kata

“Kenapa kamu kemari? Ada masalah apa?” tanya Aeron. “Aku kehabisan uang,” jawab Fifian. “Lalu? Kamu harus sekali kemari untuk minta uang?” “Ya harus dong. Jangan hanya fokus pada putramu saja sementara istrimu kamu abaikan. Aku tetap istri dan tanggung jawabmu.” Fifian melanjutkan. “Kamu tak melihat keadaan sekarang?” “Why? Kamu mau menyalahinya?” “Fifian, jangan keterlaluan.” “Apa susahnya sih langsung suruh Jeri transfer ke rekening aku. Lalu beres, ‘kan?” Aeron memilih mengalah karena tak mau membuat dirinya kesal disaat ia harus menunggu sampai putranya sadar dari kritisnya, jika Fifian di sini, itu hanya akan menambah beban hidupnya. “Aku akan suruh Jeri mengirimnya.” “Ya. Bagus dong,” jawab Fifian. “Beritahu Jeri, kirim 20 milliar.” “Apa? 20 milliar? Gila kamu!” “Kenapa?

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN