Gila, mungkin kata itu saja yang ada dalam pikiran Mala saat ini. Dia sangat tak menyangka akan apa yang dilakukan oleh Rev saat ini. Rev yang menembaknya. Ingatkan, Mala untuk menjaga emosinya. Ingin sekali Mala menghabisi Rev, pria itu tampak tersenyum senang, seolah tak ada kesalahan yang telah pria itu perbuat, kan. Mala menarik napasnya dengan panjang, dia menatap sinis Rev dan memundurkan langkahnya. Dapat Mala dengar bisik demi bisik dari para pelayan atau bahkan penjaga. Mereka lebih terkejut daripada Mala, mereka tak menyangka sekali jika ada seorang pria yang akan menembak Mala, wanita bersuami. Para penjaga mulai geram, mereka sendiri ingin sekali menghabisi Rev, yang tampak tak tahu malu saat ini. Rev tersenyum senang, menatapnya bagaikan anak kecil yang tak melakukan sed

