Kelas Mahesa dan yang lain tengah ramai-ramainya saat ini, karena ada rajia dadakan. Beberapa anggota OSIS memasuki kelas Mahesa dengan gunting dan muka-muka siap menghukum yang melanggar. Arsen duduk tenang, karena dirinya selalu rapi setiap hari. Baju dimasukkan, memakai dasi, rambut tertata rapi, ganteng pula. Lengkap, bukan? Yang tengah kalang kabut saat ini justru Wildan dan Rama, biang rusuh di manapun dan kapanpun. Andra yang tidak memakai dasi saja tetap santai, sedangkan mereka heboh. "Anjir banget, mana masuk ke kelas ini duluan lagi. Jambul kesayangan gua auto dipotong kalau gini caranya." Rama berbisik pada Wildan. "Lo masih mending, liat nih sepatu gua, talinya beda sebelah." Wildan membandingkan kesengsaraan dirinya dengan Rama. "Lo sih, orang kaya juga nggak modal amat.

