Radival sudah di depan kamar apartement Keyra. Jantungnya berdebar keras. Dia mengontrolnya supaya tenang. Setelah di rasa cukup tenang dia langsung membukanya. Radival membukanya pelan dan langsung masuk. Dia memperhatikan sekelilingnya, desainnya interiornya sangat bagus. Ceklek... Radival langsung menghadap ke arah suara tadi. Degup jantungnya 3x lebih cepat daripada tadi. Perempuan yang di khawatirkannya 10 hari ini, perempuan yang menghilang sejak seminggu kemarin sedang berdiri di depannya melihatnya kaget. “Kamu caper kan? Sengaja mau bikin aku khawatir dan datang kesini? Dasar alay.” Cetus Radival. Perempuan itu tetap diam. Dia masih menatapnya kaget. Laki-laki yang ingin di hindarinya, berada di depannya. Sebenarnya Dia takut kalau laki-laki di depannya akan berubah terhadap

