Sedari tadi, tatapan Nara tak berhenti memandang tote bag putih yang ada di atas pangkuannya, melirik isi tote bag itu dengan kekehan pelan yang tanpa sadar selalu dia keluarkan. Selama bertahun-tahun ini tak ada orang yang pernah memberinya hadiah kecuali Kirana. Dan hal itu tentu saja membuatnya menjadi sangat berbahagia. Dia kembali merasa di hargai bahkan diharapkan kehadirannya bagi orang lain. Perasaan hangat itu kini menyelimuti hatinya. Gadis itu, ya... adik bungsu Narendra itu menarik perhatiannya. Sikap ramahnya, keceriaannya bahkan bagaimana sikap manja yang terlihat jelas sama sekali tak membuatnya risih. Meskipun begitu, Nara tak akan munafik mengatakan bahwa dia tak iri dengan apa yang Naura miliki. Bukan kekayaan yang bisa membuatnya memiliki brand skincare sendiri di usian

