bc

Dendam Gangster Jepang

book_age18+
0
IKUTI
1K
BACA
BE
gangster
drama
bxg
mystery
brilliant
campus
war
assistant
like
intro-logo
Uraian

Reino Putra Arnanda atau Ray adalah seorang gangster yang tinggal di Negara Jepang datang kembali ke negara kelahirannya yaitu Indonesia untuk menjalankan sebuah misi besar dan juga ingin menyelidiki peristiwa kematian seluruh anggota keluarganya dulu.

Namun ternyata misi yang diberikan bos gangster kepadanya hanyalah sebuah sindikat untuk membunuh dirinya, karena Ray merupakan sebuah ancaman besar bagi bos dan rekan bisnisnya.

Apakah Ray masih bisa bertahan hidup dan dapat memecahkan misteri kematian keluarganya?

chap-preview
Pratinjau gratis
Aku Adalah Iblis!
Menjalani hidup sebagai anggota gangster sekaligus merangkap sebagai pembunuh bayaran mungkin tidak pantas untuk disebut sebagai pilihan hidup yang layak untuk seorang manusia. Apalagi bagi seorang pemuda sehat berumur 27 tahun, mungkin masih banyak hal baik dan benar yang dapat dilakukan untuk sekedar mencari uang. Namun apalah daya, dia hanyalah seorang anak laki-laki yatim piatu sejak kecil, yang diipaksa tetap hidup di negara orang. Berkat menjalani kehidupan itu seperti itulah yang membuat dirinya dapat bertahan hidup dan dapat membeli semua hal yang aku inginkan selama sepuluh tahun belakangan ini. Dia adalah Reino Putra Arnanda, atau lebih dikenal dengan Ray. Seorang anggota gangster kenamaan di kota Osaka-Oabake yang sangat disegani karena kecerdikan, kepintaran dan kebengisannya. Apa pun misi yuang diberikan kepadanya, belum ada satupun yang gagal untuk ia selesaikan, dari mulai cara cerdik, kasar, hingga kejam akan Ray lakukan. Karena sifatnya itulah aku mendapatkan julukan Akuma itu, yang dalam bahasa Jepang berarti Iblis. " Riwayatmu akan selesai hari ini! Silahkan tertawa sepuasmu" ucap Ray yang sedang duduk di sebuh sofa lobi hotel, setelah melihat target yang ia incar akan masuk kedalam perangkap yang telah ia buat. Malam ini Ray mendapatkan sebuah misi besar dari bosnya-Yamamoto untuk membunuh seorang konglomerat kaya raya-Nagano. Imbalan besar yang ditawarkan menjadikan Ray sama sekali tidak merasa takut, meskipun dia tahu jika relasi dan backingan yang dimiliki oleh targetnya ini cukup kuat. "Malam ini kamu harus bisa membuat aku puas" goda Nagano kepada seorang gadis cantik yang sedang berjalan berangkulan dengannya. "Akan aku pastikan malam ini tuan akan puas denganku" ujar gadis cantik itu. Mereka berdua lantas segera masuk ke dalam sebuah kamar hotel kelas VVIP disalah satu hotel mewah di kota Osaka. Nagano sama sekali tidak mengetahui jika nanti di dalam kamar hotel tersebut, Ray akan meberikan sebuah kejutan yang paling besar sepanjang hidupnya. "Aku sudah tidak sabar lagi!" ucap Nagano sembari mencoba melepas pakaian yang dikenakan oleh gadis cantik itu. "Sabar dulu! Lebih baik kita nikmati segelas wine mahal itu dulu, Tuan" ucap gadis cantik itu sembari menujuk ke arahs atu botol wine yang berada di atas meja. "Baiklah! Mmemang seharusnya kita berpesata dulu sejenak, karena hari ini aku telah memenangkan tander dan akan menjadi orang tekaya di kota ini. Hahahaha" ucap Nagano Gadis cantik itu lantas segera mengambil dan membuka botol wine itu, lalu menuangkannya ke dalam sebuah gelas, lalu diberikannya gelas itu kepada Nagano. Tanpa pikir panjang, karena sudah terselimuti rasa bahagia yang luar biasa hari ini, Nagano dengan cepat menenggak wine di dalam gelas itu. "Bagaimana rasanya, Tuan? Eank bukan?" tanya gadis cantik itu sembari terenyum kecil. "Apa yang kamu masukan ke dalam gelas ini? " tanya Nagano. Setelah meminum satu gelas wine yang diberikan oleh gadis itu, entah kenapa tiba-tiba d**a Nagano terasa menjadi sesak dan merasa kesulitan untuk bernapas, dan membuat dia mutah darah seketika. Ternyata semua ini adalah rencana dari Ray, dia telah menambahkan racun ke dalam botol wine tersebut, dan gadis cantik yang sedang bersama Nagano merupakan orang suruhan dari Ray. "Kurang ajar kamu! Siapa yang menyuruhmu melakukan ini padaku" tanya Nagano dengan nada bicara terbata-bata karena menahan sakit. Nagano lantas segera mengambil telepon gemgang miliknya dari dalam saku celana dan berniat untuk menghubungi para anak buahnya untuk segera datang dan menolonganya. Namun sayanganya dengan cepat gadis cantik itu menendang kepala Nagano hingga membuat dia pingsan. "Misi telah selsai!" ucap gadis cantik itu melalui telepon genggam miliknnya. Tak berselang lama, Ray pun masuk kedalam kamar tersebut, dan memeriksa kondisi Nagano setelah meneggak racun racikan sendiri yang telah ia berikan. "Bagaimana? Apakah dia sudah mati?" tanya gadis cantik itu. "Dia sudah mati, kerja bagus" jawab Ray. Merasa misi yang di emaban telah selesai, Ray mengeluarkan sebuah amplop coklat dari dalam jasnya untuk diberikan kepada gadis cantik itu sebagai imbalan karena telah membantu dirinya menghabisi nyawa Nagano. "Ini bagianmu" ucap Ray kepada sang gadis sembari menyodorkan amplop yang ia ambil. "Hitung dulu! Siapa tahu kurang" imbuhnya. Dengan cepat gadis cantik itu mengambil amplop yang disodorkan Ray, lalu membuka dan menghitung jumlah uang yang ada di dalamnya. Gadis itu pun tampak kaget, tenyata uang yang ada didalam amplop itu jauh melebihi jumlah yang telah mereka sepakati sebelumnya. "Apa ini tidak salah! Ini terlalu banyak!" ucap gadis itu. "Tidak apa-apa! Ambil semuanya dan berhenti menjadi w*************a! Aku tahu kamu melakukan pekerjaan ini karena terpaksa" ucap Ray. "Gunakan uang ini untuk membawa ibumu ke ruamh sakit dan gunakan sisanya untuk biaya adikmu sekolah" imbuhnya. Sebelum menggunakan jasa dari gadis ini, Ray sudah mencari informasi mengenai indentitas dirinya. Gadis itu merupakan anak yatim yang dipaksa menjadi tulang punggung keluarga. Dia harus mencari uang untuk biaya pengobatan ibunya dan biaya sekolah adiknya. Jika sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh Ray, seharusnya gadis ini juga dibunuh karena biasa saja dia membocorkan peristiwa pembunuhan malam ini, maka dari itu Ray selalu mengerjakan misinya sendiri, tanpa bantuan orang lain. Namun Ray karena merasa tidak tega, Ray membiarkan gadis ini tetap hidup. "Aku mita kamu jangan pernah buka mulut tentang peristiwa malam ini! Karena jika sampai hal itu terjadi, aku bisa menjamin kamu dan semua keluargamu akan berkahir seperti dia" ucap Ray sembari menunjuk ke arah Nagano. "Iya, aku janji!" Gadis itu pun lantas segera pergi meninggalkan kamar hotel itu, sedangkan Ray masih tetap berada di sana karena misinya belum sepenuhnya selesai. Keesokan harinya.... Warga kota dihebohkan dengan berita kematian seorang konglomerat kaya dan tekenal kota Osaka bernama Naganao di sebuah kamar hotel mewah di tengah kota. Polisi menduga kematian ini adalah sebuah tindakan bunuh diri, karean Nagano ditemukan dalam keadaan gantung diri di dalam kamar hotel tersebut karena permasalahan bisnis dan keluarga. Polisi samapi saat ini juga belum menemukan adanya bukti-bukti lain yang menyatakan jika kematian Nagano ada faktor lain yang mempengaruhinya. "Kerja bagus! Ini upah yang aku janjikan padamu" ucap Yamamoto pada Ray yang menemuinya di markas, sembari menyodorkan satu buah koper yang penuh dengan uang kertas mata uang dolar. "Terimakasih!" ucap Ray. Dia adalah Akuma, iblis pembunuh yang sangat lihai dan profesioanal. Tidak ada satupun misi yang diberikan kepadanya akan berakhir dengan kegagalan. Dimana ada uang, Akuma akan berlutut kepadanya.

editor-pick
Dreame-Pilihan editor

bc

Jodohku Dosen Galak

read
31.0K
bc

(Bukan) Istri Simpanan

read
51.1K
bc

Kusangka Sopir, Rupanya CEO

read
35.6K
bc

Troublemaker Secret Agent

read
58.9K
bc

Takdir Tak Bisa Dipilih

read
10.2K
bc

Pacar Pura-pura Bu Dokter

read
3.1K
bc

Desahan Sang Biduan

read
53.9K

Pindai untuk mengunduh app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook