S E L A M A T M E M B A C A * * * * * Adel pulang setelah makan malam. Niatnya yang awalnya ingin menginap di rumah kedua orang tuanya, dia batalkan. Mendengarkan nasehat Papanya, semangat Adel jadi terpacu. Dia akan mencoba sekali lagi, dia akan berjuang dnegan sungguh-sungguh kali ini. Dia bertekad akan membuat Adam menoleh padanya dan mencintainya. “Assalamu’alikum…” salam Adel saat masuk kedalam rumah. Di ruang tamu dia di sambut oleh Kayla yang tengah bermain dengan pengasuhnya. “Wa’alaikumsalam…” jawab Kayla dan Minah bersamaan. “Kayla sedang apa Sayang? Sudah makan malam?” Adel duduk di sebelah putrinya itu memperhatikan apa yang tengah Kayla lakukan. “Sudah makan malam Mi, Kay mau buat baju berbie seperti kemarin. Tapi Mbak Minah tidak bisa buatnya.” Adu Kayla pada Ade

