Tolong aku …

1330 Kata

Hari itu, Diajeng dan Anindya benar-benar pergi untuk shopping dan spa. Berada di mall elit kota tersebut, Diajeng dan Anindya dikawal oleh beberapa bodyguard. Namun, karena tidak ingin terlalu mencolok, kedua pria bertubuh besar itu hanya mengamati dari kejauhan. Diajeng berjalan lebih dulu. Sementara Anindya yang ada di belakang, hanya seperti seorang pelayan yang tengah mengekori majikan. Belum lagi dengan pakaian sederhana yang selalu Anindya kenakan. Dan sebutan yang selalu diucapkan untuk wanita itu. “Non, berapa lama lagi?” tanya Anindya yang sudah lelah menuruti kemauan Diajeng. Bayangkan saja, sudah hampir lima jam. Namun, Diajeng tak bosan-bosan. Ia bahkan sudah berkeliling hampir tujuh kali. Dari bawah ke lantai atas dan begitupun seterusnya. Di sisi lain, Diajeng tak memb

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN