BAB 28 – Dilema

1414 Kata

Reinald mendengar percakapan antara Andhini dan kedua orang tuanya. Reinald semakin kesal, baru saja ia hendak berbincang dengan Andhini, mertuanya malah datang menganggu kesenangannya. Reinald lalu menyentuh kembali dokumen-dokumen yang tersusun rapi di atas meja. Dokumen itu segera ia periksa. Bagaimanapun, ia harus tetap profesional dalam masalah pekerjaan. Begitulah kehebatan seorang Reinald Anggara, dunia berasa dalam genggamannya. Tuhan membayar kontan semua kebaikan dan kedermawanan Reinald terhadap sesama, di dunia. Semua dosa Reinald seakan tak memiliki efek apa-apa dalam kehidupannya. Ia malah semakin jaya, kaya dan sukses. Banyak insan yang iri terhadap manusia seperti Reinald ini. bahkan tidak sedikit yang membandingkan dengan dirinya. Apakah tuhan tidak adil? Mengapa Tuhan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN