Rain nyengir. Untung saja lelaki ini sabar sekali mengajarinya. Hahahaha. Ia memang sudah jarang mengaji. Solat ya hanya sekedar solat. Jangan tanya kenapa deh. Ia kan salah satu cucu setannya Opa Adhi. Hahahaha. Teman-teman berandalnya ya Dina, Ardan, dan Ferril. Dulu mereka paling sering kabur saat belajar mengaji sama Ustad Marshall. Namanya juga anak kecil ya. Tapi setidaknya, Ferril tak ikut jejak mereka. Ferril kan sempat di pesantren saat di SMP. Nah ngajinya jadi bagus di sana. Berbeda memamg dengan tiga orang sableng yang tersisa ini.
Ardan baru memperbaiki bacaannya itu setelah lulus kuliah. Waktu awal-awal kerja lah sampai akhirnya ia baguskan lagi ketika masuk pesantren di Bandung itu. Rasanya belum lama tapi sudah lewat satu tahun. Kalau Dina?
Belajar lagi itu ya waktu zama
