“ Lepaskan!” teriak Narend keras. Andira kaget dan langsung membenarkan bajunya yang hampir terlepas.
" Kamu mau apakan anak orang? Mau Kamu cabuli?” Suara itu galak sekali dengan tangan tak mau berhenti memegang telinga sang cucu yang sangat nakal.
" O..Oma..sakit!" teriak Narend lagi dan lagi. Dengan tangan berusaha melepaskan jemari pedas sang Oma dari telinganya
" Oma?!"
Sial! Adakah cangkul disini Andira ingin mengubur dirinya sendiri, Andira malu sekali terpergok berbuat m***m oleh sang nyonya besar.
*
" Sejak kapan kamu jadi liar tidak punya sopan santun seperti ini? Main tindih- tindihan diatas Kasur seperti itu! Kamu mau bikin film porno? Mau bikin Oma kena serangan jantung begitu kalau kamu masuk penjara?!" teriak Sang Oma.
“ Apa maksud Oma? Untuk apa cucumu ini memb
