bc

Kamu yang Ku Tunggu

book_age18+
5
IKUTI
1K
BACA
HE
city
addiction
like
intro-logo
Uraian

Mungkin sebagian orang menganggap bahwa cowok yang berpenampilan nyaris sempurna menyukai cewek sexy bak model atau artis terkenal.

Tapi berbeda dengan Raffy

Sebenarnya bisa ia dapatkan model atau artis tercantik tanah air dan semua wanita yang melihatnya pasti akan tergila-gila dengan pesonanya. Juga tidak ada yang akan menolakknya.

Seorang cowok blasteran Inggris Palestine Indo jatuh cinta pada pandangan pertama dengan wanita yang ditemuinya. Mengagumi dalam diam itulah yang dilakukannya selama ini.

Hingga suatu hari dia harus mendengar kenyataan pahit tentang wanita itu.

Akankah semua baik-baik saja selama penantian panjang itu?

Akankah mereka bisa bersatu dengan banyaknya rintangan yang harus dilalui Raffy dalam mendapatkan cintanya itu.

Apakah justru kekecewaan yang dihadapinya?

Baca kelanjutannya di bab 1 ya

terimakasih

chap-preview
Pratinjau gratis
Tabah dan Sabar
Keyla seorang cewek yang tinggal sendiri semenjak ibunya meninggal sekitar tujuh bulan lalu dan ayahnya sudah lama meninggal ketika ia berada di bangku SMA [Sekolah Menengah Atas]. Berprofesi sebagai pegawai di salah satu BUMN [Badan Usaha Milik Negara] negeri ini. Keyla akrab dengan sapaan Key, ia memiliki saudara laki-laki yang bekerja di luar negeri. Bertubuh tinggi bak model 170 centimeter dengan berat badan proporsional 55 kilogram. Kulit putih mulus dan bersih, hidung mancung dan bentuk mata almond dengan warna bola mata hazel. Bulu mata hitam yang lentik tebal dan alis yang tebal, bentuk wajahnya terlihat baby face dengan senyuman manis karena ada dua lesung pipi di kiri dan kanan. Banyak orang yang terpesona dengan kecantikannya sayangnya keyla enggan membuka hati untuk siapapun, karena dia merasa insecure [ tidak percaya diri ] dengan penyakit tumor otak stadium satu yang di deritanya. Setelah tahu mengidap penyakit serius ia rutin melakukan pengobatan medis dan herbal alhasil penyakitnya sudah berkurang signifikan. Keyla selalu berusaha untuk sembuh karena mamanya berpesan dia harus tetap sehat sepeninggal mamanya. Raffy biasa dipanggil Afy, cowok satu komplek key yang baru pindah tiga bulan lalu sudah mengenalnya karena mereka sering jogging pagi keliling komplek bersama. Afy berwajah sangat ganteng blasteran Inggris-Palestina-Indonesia dengan kulit putih hidung tinggi mancung dan bibir merahnya yang berbentuk hati, Lipatan kelopak mata yang lebih tinggi dengan bola mata yang berwarna abu terang, alis tebal yang terbentuk indah mengikuti bentuk matanya serta bulu mata lebat dan panjang membuat wajahnya sangat tampan apalagi ada belahan di dagunya. Tinggi 187 Centimeter dengan berat 80 Kilogram memiliki d**a bidang kekar dengan otot sedang dan bentuk perut sixpack. Udah seminggu ini Afy jogging pagi tapi gak pernah ketemu dengan keyla jadi ia merasa kehilangan sosoknya. Setiap pagi Raffy berdiri lama melihat rumah keyla yang sepi tanpa aktivitas dan sepertinya tidak ada orang. Padahal Key di rumah sedang sakit, tumornya kumat terpaksa harus beristirahat dan mengambil cuti dadakan selama seminggu. Tak ada yg tahu kalau key sakit tumor termasuk kakaknya sendiri karena tidak mau membebani saudaranya bahkan teman-teman sekantor juga tidak tahu. Kamar key berada di lantai atas dan setiap hari ia melihat Raffy dari jendela kamarnya yang sedang berdiri memperhatikan rumahnya. "Mungkin menunggu Lisa" gumam key dalam hati. Waktu itu Raffy pernah nanyakin tentang Lisa ke keyla. Lisa adalah teman kantor keyla dari unit lain yang berasal dari luar kota sedang menjalani dinas di kantor keyla selama enam bulan, kebetulan di samping rumah key ada kos-kosan cewek dan selama dinas Lisa stay [tinggal] disitu untuk sementara waktu. Lisa memiliki wajah manis, berkulit putih, tidak terlalu tinggi, memiliki wajah orintal dengan rambut hitam lurus sebahu. Raffy yang kala itu pernah nanyain Lisa kepada key mengira ia naksir Lisa dan key sempat bilang ke afy "ntar aku sampein salamnya ke lisa ya fy". Padahal afy hanya bertanya tanpa menitipkan salam. Jumat pagi ketika afy mau ke kantor melihat key keluar dari rumah mengendarai motornya. Perlahan raffy mengendarai mobil di belakangnya dari kejauhan mengikuti key. Key ke rumah sakit kebetulan jadwal check up [ Periksa ]. Afy hanya melihat dari kejauhan tanpa menghampirinya, setengah jam afy menunggu dan terlihat key dengan motornya keluar dari pintu parkir dan pergi menuju pasar barang. Jam tangan afy hampir menunjukan pukul 08.05 wib pasti sudah telat ke kantor. Dia tidak peduli dan terus mengikuti key. Saat di persimpangan, Key berbelok ke arah kanan sedangkan afy terus lurus karena tidak fokus pada jalan sembari memegang handphone di telinganya memberitahu ke sekretarisnya kalau dia telat. Dengan cepat afy berbalik arah dan mengejarnya dengan kecepatan tinggi.Tiba-tiba menginjak rem mendadak karena melihat ke kanan di pinggir jalan dimana keyla sedang berdiri di sebuah toko sepeda sambil berbincang dengan pemilik toko. Bunyi klekson riuh pun terdengar dari kendaraan lain yang berada di belakang mobil afy. "Key beli sepeda? Mungkin key mau coba olahraga baru ya? Untungnya aku sudah punya" kata afy tersenyum Lalu meninggalkan tempat itu menuju kantor. ***** Sabtu pagi terlihat keyla keluar dari rumah mengendarai sepeda menuju gerbang komplek. Afy yang sudah menunggu dari kejauhan bergegas mengikutinya dari belakang menggunakan sepeda juga. Afy tidak memanggilnya, hanya diam dan terus mengikuti key memakai masker supaya tidak dikenali. Key bersepeda menuju taman kota berhenti istirahat di bangku taman. Afy hanya melihat dari kejauhan. Terlihat key sedang menghirup udara menengadahkan wajah ke langit dan memejamkan mata. Pandangan mata afy tak luput dari key, hingga key sadar ada yang memperhatikannya. Afy gelagapan langsung salah tingkah dan membuang muka supaya tidak dikenali key. Sesekali di liriknya kembali key yang sedang mengobrol dengan seorang pesepeda lainnya. "Mungkin kenal" ucap afy Lima menit kemudian saat menoleh ke arah key lagi, ia sudah menghilang. Afy kalang kabut bergegas pergi dan mencari keberadaan key. Kayuh sepeda afy berputar cepat, tiap sudut kota di pandanginnya dengan buas seolah kehilangan mangsa yg ada di depan mata, hingga tiba-tiba rem sepeda afy mendadak di tekannya karena melihat key yang singgah di supermarket. Di tunggunya keyla beranjak dari supermarket dan setelah itu roda sepeda berputar dengan lambat di belakang key. Key menuju arah komplek dan afy terus mengikutinya di belakang mempercepat kayuhannya sampai berada tepat di samping key. "Key, main sepeda juga?" Sapa afy dengan senyuman. Sebelumnya masker sudah di buka afy supaya tidak ketahuan. "Eh afy, iya nih lagi pengen bersepeda.. kamu juga kok tumben?" Balas key ramah "Iya kan lagi musimnya sepedaan, jadi aku mau cobain olahraga baru keluar komplek biar gak bosan hehe" jawab afy santai "padahal supaya pengen ketemu kamu" gumam afy dalam hati "Iya sih hehe" jawab key singkat "Heran, kok bisa samaan lagi sih sama dia" gumam key dalam hati "Kalo gitu bisa dong kita barengan soalnya aku gak ada komunitas nih, gak ada teman juga" sahut afy lagi "Oh iya boleh kok" jawab key singkat "Kamu kok gak kelihatan beberapa hari ini key? Keluar kota ya?" "Enggak kok aku di rumah aja, istirahat sakit" "Oh kamu sakit, kok gak bilang kan bisa aku jenguk" canda afy ringan "Haha, sakit biasa kok, gak usah pake di jenguk segala" balas key "Yauda aku masuk dulu ya" ucap key sambil meninggalkan afy. "Oke key" sahut afy dan berbelok ke arah pulang. Malam telah tiba, afy cari cara untuk bisa ketemu lagi dengan key, dia coba chat keyla. Kirim pesan ke keyla Afy : Key, sibuk gak? Keyla :Kenapa fy? Afy : Pengen maen ke rumah boleh? Pengen ngobrol aja Keyla: Oke boleh Balas key singkat "Mungkin afy cari alasan buat ketemu sama Lisa kali, sengaja datang ke rumah aku, yaudah gak apa ini saatnya buat jodohin mereka" ucap key dalam hati. Tok tok tok Suara ketukan pintu terdengar dari luar rumah. "Sudah sampai aja tu orang" ucap key sambil berjalan menuju pintu. "Hey" senyum afy ke keyla sambil menyodorkan cemilan untuk keyla. "Kita di luar aja ya fy, gak enak ntar di lihat orang kalau di dalam soalnya kan aku tinggal sendiri" ucap key sambil menerima cemilan yang di berikan afy "Oh iya gak masalah key" balas afy sambil duduk di kursi teras "Sebentar ya" ucap key lalu masuk ke dalam rumah menuju dapur mempersiapkan cemilan yang di bawa afy tadi dan minuman untuk di hidang. "Makasi ya cake [kue] nya" ucap key tersenyum ke afy "Ini buat kamu kok di hidang lagi" balas afy "Gak apa buat di makan bareng, lagian gak abis sendirian" ucap key "Eummm" balas afy manyun Tak berapa lama Lisa pulang di anterin sama temannya. "Nah yang di tunggu dateng nih" ucap key senang sambil melirik ke arah afy "Nungguin Lisa mbak?" Tanya Lisa heran "Iya ni kak afy nungguin kamu, mau nyamperin eh kamunya gak di rumah" balas key Afy hanya diam masih menatap layar handphonenya "Tumben kok" tanyak lisa lagi "Afy.. fy.." panggil key Afy terbuyar dari hape nya dan kembali menyambung percakapan. "Eh iya sory, kenapa tadi Sa?" Tanya afy ke Lisa "Lah kan Lisa yg nanyak kak, kok tumben cari lisa? Bukannya kakak kemarin yang cariin mbak key" ucap lisa "nanyakin mbak mulu tuh kak afy nya ke Lisa" ucap lisa lagi ke Keyla. Hening Wajah Afy memerah dan wajah Key heran. "Iya soalnya kamu gak kelihatan akhir-akhir ini key, makanya aku tanyakin ke Lisa tetangga terdekat eh Lisa nya juga gak tau kalau kamu sakit" jelas afy memotong keheningan supaya key tidak curiga "Oh iya kemaren aku sakit" kata key lagi Kriing... Suara hp Lisa berdering "Mama videocall nih, Lisa masuk dulu gak apa ya mbak, kak?" Ucap lisa sembari memegang hapenya. "Oh iya angkat dulu Sa" ucap afy dan key bersamaan kemudian mereka saling tatap karena ngomong berbarengan. Kemudian lepaslah tawa satu sama lain. "By the way [Omong-omong], ini aku ke rumah kamu gak ada yang marah kan? kamu gak jalan sama pacar kamu?" Tanya afy ragu takut key marah "Enggak kok, gak ada yang marah" hanya itu kata yang di ucapkan key "Ouu oke" balas afy singkat sambil memakan kue yang di hidang tadi. "Besok mau gowes lagi gak key? Bareng ya?" Pinta afy " ya insyaAllah kalo gak ketiduran" jawab key "Oke weekend [Akhir pekan/Libur] soalnya ya hehe" balas afy lagi Key hanya senyum kecil. "Lisa mana lama amat vidocall nya nya" gumam key dalam hati sambil melihat pintu rumahnya. "Yauda aku pamit dulu ya key, udah malam kamu istirahat" ucap afy kemudian berdiri. "Mungkin key gak nyaman aku lama-lama disini soalnya dia berharap lisa keluar lagi" gumam afy dalam hati. " oh iya fy, makasi ya cake [kue] nya, sepertinya lisa ketiduran deh gak keluar lagi tuh dia" ucap key "Gak apa key, next time [Lain waktu] bisa ngobrol bareng lagi" jawab afy "aku mau ketemu kamu key, bukan Lisa kok" gumam afy dalam hati sembari pergi meninggalkan rumah key.

editor-pick
Dreame-Pilihan editor

bc

B̶u̶k̶a̶n̶ Pacar Pura-Pura

read
155.7K
bc

Hasrat Meresahkan Pria Dewasa

read
29.9K
bc

TERNODA

read
198.4K
bc

Sentuhan Semalam Sang Mafia

read
188.2K
bc

Dinikahi Karena Dendam

read
233.5K
bc

Setelah 10 Tahun Berpisah

read
47.7K
bc

My Secret Little Wife

read
132.0K

Pindai untuk mengunduh app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook